medcom.id, Jakarta: Ketua Fraksi Hanura, Ongen Sangaji menyindir tantangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang meminta DPRD segera menggelar paripurna serta menggunakan hak menyatakan pendapat (HMP) terkait hasil kesimpulan angket.
"Siapa sih yang berani sama pak Gubernur. Tidak ada yang berani sama Gubernur. Saya juga takut sama Gubernur. Pak Gubernur kan orang hebat, temannya presiden. Kami cuma anggota DPRD biasa, mana berani sama Gubernur yang dibekingi Presiden. Saya kalau beking-bekingan tidak kuat," sindir Ongen di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (9/4/2015).
Selain itu Ia mengungkapkan, sebagai Ketua Fraksi Hanura, dirinya tidak ada apa-apanya dibanding Ahok. "Pak Gubernur galak, temannya kan Presiden, Jaksa Agung, katanya juga didukung semua warga Ibu Kota. Kalau saya cuma ciptaan Tuhan yang tidak memiliki kekuatan apa-apa, saya cuma 10 orang (fraksi), yang dukung suara saya kemarin cuma 350 ribu orang," ujar ketua tim angket itu.
Terkait sikap fraksi Hanura, dirinya belum menentukan sikap apakah akan menggunakan hak menyatakan pendapat. Pihaknya akan melakukan kordinasi untuk menentukan sikap.
medcom.id, Jakarta: Ketua Fraksi Hanura, Ongen Sangaji menyindir tantangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang meminta DPRD segera menggelar paripurna serta menggunakan hak menyatakan pendapat (HMP) terkait hasil kesimpulan angket.
"Siapa sih yang berani sama pak Gubernur. Tidak ada yang berani sama Gubernur. Saya juga takut sama Gubernur. Pak Gubernur kan orang hebat, temannya presiden. Kami cuma anggota DPRD biasa, mana berani sama Gubernur yang
dibekingi Presiden. Saya kalau
beking-bekingan tidak kuat," sindir Ongen di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (9/4/2015).
Selain itu Ia mengungkapkan, sebagai Ketua Fraksi Hanura, dirinya tidak ada apa-apanya dibanding Ahok. "Pak Gubernur galak, temannya kan Presiden, Jaksa Agung, katanya juga didukung semua warga Ibu Kota. Kalau saya cuma ciptaan Tuhan yang tidak memiliki kekuatan apa-apa, saya cuma 10 orang (fraksi), yang dukung suara saya kemarin cuma 350 ribu orang," ujar ketua tim angket itu.
Terkait sikap fraksi Hanura, dirinya belum menentukan sikap apakah akan menggunakan hak menyatakan pendapat. Pihaknya akan melakukan kordinasi untuk menentukan sikap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)