Gedung DPRD DKI. (Foto: MI/Ramdani)
Gedung DPRD DKI. (Foto: MI/Ramdani)

Anggaran Menjadi Alasan DPRD DKI Lamban Jalankan Tugas

M Rodhi Aulia • 06 Mei 2015 17:20
medcom.id, Jakarta: Lambatnya kinerja DPRD DKI dinilai karena belum cairnya APBD DKI 2015. Akibatnya tim ahli tidak dapat bekerja menjalankan tugas.
 
Anggota DPRD DKI, Ahmad Nawawi mengatakan, pihaknya memiliki tim ahli yang terdiri dari doktor dan profesor. Namun, tim itu tidak dapat bekerja menyusun revisi pertauran daerah (Perda) yang sedang disusun.
 
“Kita tidak punya anggaran buat bayar tim ahli. Mereka juga tidak bisa kerja,” kata Nawawi di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (6/5/2015).
 
Ketua Pansus Revisi Perda Nomor 8 Tahun 2006 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) itu mengaku sudah siap untuk bekerja merampungkan Perda yang dinanti dunia pendidikan. "Saya sudah siap ini. Tim profesional saya juga sudah siap. Asal ada duitnya saja," ujarnya.
 
Ketika ditanya berapa biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu Perda, Nawawi tidak bisa memprediksi. Namun dia menekankan, karena APBD belum cair, Anggota DPRD dan tenaga ahlinya belum menerima gaji dua bulan terakhir.
 
Seperti diketahui, awalnya ada 150 yang mau dijadikan Raperda, setelah disortir hanya sisa 17 Raperda yang menjadi target DPRD DKI. Sembilan bulan dilantik, DPRD DKI Jakarta baru menghasilkan satu Perda yaitu, LKPJ Gubernur DKI. Sementara sisa 16 Raperda baik yang revisi atau murni yang baru, tak ada kejelasan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan