medcom.id, Jakarta: 130 dari 176 pegawai negeri sipil (PNS) Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta mendadak menjalani tes urine. Tes itu rencananya dilakukan dua kali dalam setahun.
"Tes urine ini menindaklanjuti perintah gubernur saat pelantikan pejabat di Monas 2 Januari lalu," kata Kepala Badan Kesbangpol DKI Jakarta Ratiyono di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (28/9/2015).
Pegawai yang tidak hadir hari ini akan dites susulan tanpa diketahui kapan waktunya. Mereka diberi dispensasi karena sedang melaksanakan tugas di luar kantor dan sedang menjalankan pendidikan. "Sisanya sedang melaksanakan kegiatan, ada juga yang pendidikan. Hari tertentu kita undang, kita tes," ujarnya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP DKI Jakarta Sapari mengatakan, tes narkoba dilakukan pada seluruh pegawai di DKI. Namun tes tak dilakukan serentak hari ini dan tanpa pemberitahuan.
"Kami lakukan (tes urine) kepada SKPD di seluruh DKI Jakarta. Kurang lebih 52 atau 54 SKPD. Saya masih ingat jumlah PNS per 1 Agustus 2015 ada 68.851 PNS yang ada di DKI," kata Sapari.
medcom.id, Jakarta: 130 dari 176 pegawai negeri sipil (PNS) Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
(Kesbangpol) DKI Jakarta mendadak menjalani tes urine. Tes itu rencananya dilakukan dua kali dalam setahun.
"Tes urine ini menindaklanjuti perintah gubernur saat pelantikan pejabat di Monas 2 Januari lalu," kata Kepala Badan Kesbangpol DKI Jakarta Ratiyono di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (28/9/2015).
Pegawai yang tidak hadir hari ini akan dites susulan tanpa diketahui kapan waktunya. Mereka diberi dispensasi karena sedang melaksanakan tugas di luar kantor dan sedang menjalankan pendidikan. "Sisanya sedang melaksanakan kegiatan, ada juga yang pendidikan. Hari tertentu kita undang, kita tes," ujarnya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP DKI Jakarta Sapari mengatakan, tes narkoba dilakukan pada seluruh pegawai di DKI. Namun tes tak dilakukan serentak hari ini dan tanpa pemberitahuan.
"Kami lakukan (tes urine) kepada SKPD di seluruh DKI Jakarta. Kurang lebih 52 atau 54 SKPD. Saya masih ingat jumlah PNS per 1 Agustus 2015 ada 68.851 PNS yang ada di DKI," kata Sapari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)