Kontrakan Rian di Cimanggis, Depok. Foto: LB Ciputri Hutabarat/MTVN
Kontrakan Rian di Cimanggis, Depok. Foto: LB Ciputri Hutabarat/MTVN

Di mata Tetangga, Rian Tak Pernah Hitung-Hitungan soal Uang

LB Ciputri Hutabarat • 07 Agustus 2015 13:20
medcom.id, Depok: Almarhumah Hayriantira, 37, dikenal ramah dan supel. Dia juga tak pernah menyoal uang jika untuk kepentingan lingkungannya. Itu diungkapkan tetangganya di lingkungan bekas rumah kontrakan Rian di Kompleks Perumahan Cluster Griya Tugu Asri Blok B2 Nomor 1, Cimanggis, Depok. 
 
Beberapa tetangga membeberkan sosok Rian yang mudah bersosialisasi. Salah satunya Kemala, 47, tetangga samping bekas rumah kontrakan Rian. Kemala menceritakan sosok Rian yang luwes soal finansial.
 
"Pernah waktu buka puasa bersama saya koordinator iuran. Bu Rian ikutan dan kasih iurannya lebih dari harga yang ditetapkan, tapi saya kembalikan sisanya malahan dia bilang enggak apa-apa. Dia enggak hitung-hitungan orangnya," kata Kemala kepada Metrotvnews.com di tempat, Jumat (7/8/2015).

Tak hanya soal sumbang-menyumbang Rian dikenal ramah. Dia juga dikenang sebagai sosok supel. Sosialisasi dengan tetangga tak pernah bermasalah. Menurut Kemala, Rian adalah perempuan sibuk yang ramah pada tetangga. 
 
Di mata Tetangga, Rian Tak Pernah Hitung-Hitungan soal Uang
Kemala. Foto: Lb Ciputri/MTVN
 
"Saya ajak dia buat ngaji, dia welcome kok. Cuma dia bilang belum bisa ikut karena kesibukannya. Cuma bisa Sabtu dan Minggu. Tapi intinya dia mau mendengarkan dan terbuka orangnya," ucap Kemala.
 
Sarni, 40, tetanggal lain Rian berpendapat senada. Yang membuat Sarni terkesan pada sosok Rian adalah almarhumah selalu menyapa setiap kali berpapasan. 
 
"Ramah. Selalu menyapa kalau ketemu pagi, kan banyak orang sekarang itu lewat nyelonong aja. Ibu Rian enggak gitu, selalu menyapa dan senyum," beber Sarni.
 
Rian dinyatakan hilang sejak November 2014. Sementara itu, keluarga Rian mencoba melakukan pelacakan sendiri namun tak membuahkan hasil. Saat itu, Rian ternyata pergi ke Garut bersama temannya, Andy untuk membeli jaket kulit.
 
Nahas, kemarin Andy mengaku telah membunuh Rian. Bekas Asisten Presiden Direktur XL ini dibunuh di Hotel Cipaganti, Garut, 30 Oktober 2014. Korban dibekap menggunakan bantal. Setelah tewas, jasad korban direndam dalam air panas di bath ub hotel.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan