Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Cakupan Vaksinasi Covid-19 Pada Pelajar di Jakut Mencapai 80%

Putri Anisa Yuliani • 11 Agustus 2021 09:34
Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus mengebut program vaksinasi covid-19, termasuk bagi pelajar. Capaian vaksinasi bagi pelajar di Jakarta Utara telah menyentuh 80 persen atau 80.427 orang.
 
Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Utara Sri Rahayu Asih Subekti mengatakan 83 persen atau 30.878 pelajar di wilayah Tanjung Priok, Pademangan, dan Penjaringan, telah divaksinasi. Angka itu masih terus bertambah seiring waktu hingga mendekati 100 persen pada Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Selasa, 17 Agustus 2021.
 
"Capaiannya saat ini sudah mencapai 83 persen saat ini dari total target kami 48.167 orang. Itu masih terus bertambah karena kami terus memfasilitasi pelajar mendapatkan vaksinasi," kata Sri saat dikonfirmasi, Selasa, 10 Agustus 2021.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Utara, Purwanto menyebut 84,01 persen atau 40.449 pelajar di Kecamatan Cilincing, Koja, dan Kelapa Gading, telah mendapatkan vaksin covid-19. Dia optimistis vaksinasi pelajar di wilayahnya segera mencapai 100 persen.
 
"Lusa nanti juga kami adakan vaksinasi bagi pelajar di SMPN 290 Jakarta selama dua hari," jelasnya.
 
Baca: 300 Santri Divaksin di Sentra Vaksinasi 'Sinergi Sehat'
 
Dia memastikan kasus penyuntikan vaksin kosong di kawasan Pluit, Jakarta Utara, tak menghentikan antusias pelajar untuk mendapatkan vaksinasi. Orang tua juga tak perlu khawatir karena vaksinasi bagi pelajar dipastikan aman dan halal sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19.
 
"Sosialisasi terus kami gencarkan melalui kolaborasi pemangku kepentingan, baik kecamatan, kelurahan, hingga RT dan RW, serta orang tua pelajar itu sendiri. Banyak sekolah swasta juga yang menggelar vaksinasi bagi pelajarnya dengan berkolaborasi bersama," ujar Purwanto.

Vaksin untuk Indonesia

Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
 
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
 
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan