ilustrasi anak dirawat di rumah sakit, foto: pexels
ilustrasi anak dirawat di rumah sakit, foto: pexels

3 Tips Cegah Gagal Ginjal Anak Akibat Obat Sirop

Putri Purnama Sari • 07 Februari 2023 15:16
Jakarta: Kementerian Kesehatan mendapatkan laporan kasus baru Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA), setelah tidak adanya kasus baru sejak awal Desember tahun lalu.
 
Gagal ginjal akut adalah kondisi ketika ginjal mendadak berhenti berfungsi. Akibatnya, ginjal tidak dapat membuang limbah metabolisme dari dalam tubuh sang agal menyeimbangkan air serta elektrolit.
 
“Penambahan kasus tercatat pada tahun ini, satu kasus konfirmasi GGAPA dan satu kasus suspek” ujar juru bicara Kementerian Kesehatan dr M Syahril, Senin, 6 Februari 2023 di Jakarta.

Dilansir dari laman sehatnegeriku, Kementerian Kesehatan saat ini bekerja sama dengan berbagai pihak mulai dari IDAI, BPOM, Ahli Epidemiologi, Labkesda DKI, Farmakolog, para Guru besar dan Puslabfor Polri untuk melakukan penelusuran epidemiologi untuk memastikan penyebab pasti dan faktor risiko yang menyebabkan gangguan ginjal akut.

Obat suspek penyebab ditarik


Dalam rangka kehati-hatian, meskipun investigasi terhadap penyebab sebenarnya kasus ini masih berlangsung, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sudah mengeluarkan perintah penghentian sementara produksi dan distribusi obat yang dikonsumsi pasien hingga investigasi selesai dilaksanakan.
 
Terkait perintah penghentian sementara dari BPOM, industri farmasi pemegang izin edar obat tersebut telah melakukan voluntary recall (penarikan obat secara sukarela).
 
Meski pemerintah sudah menghentikan sementara produksi dan distribusi obat. Sebagai upaya pencegahan orang tua harus lebih cermat dalam memilih obat-obatan yang dikonsumsi anak.  
 
“Hindari pemberian obat sirup sementara waktu, kecuali ada petunjuk dokter,” kata Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama kepada Medcom.id


3 kunci pencegahan GGAPA:

Melihat adanya temuan kasus GGAPA, Berikut adalah 3 cara pencegahan gagal ginjal akut pada anak menurut Dinkes DKI Jakarta.
  1. Cegah sakit: pakai masker, hindari orang yang sedang sakit, jaga kebersihan diri, lingkungan, makanan.
  2. Cegah minum obat sirup sementara waktu kecuali petunjuk dokter dan dengan cara yang tepat.
  3. Deteksi dini, jika ada gejala awal gagal ginjal akut (kencing berkurang tiba2, anak masih ada keluhan sakit, riwayat konsumsi obat sirup 4-6 hari sebelumnya), segera ke dokter untuk diobati. Berpacu dengan waktu. Jangan sampai terlambat agar anak selamat.
“Sebagai langkah kewaspadaan, pantau kondisi anak 4-6 hari sesudah menggunakan obat sirup yang terakhir. Tetapi jika sesudah konsumsi obat sirup kondisi anak saat ini sudah sehat, bugar, aktif kembali tidak perlu khawatir. Insya Allah aman,” pungkasnya.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan