Vaksinasi Warga DKI Ditargetkan Rampung pada September
Putri Anisa Yuliani, Media Indonesia.com • 20 Agustus 2021 03:05
Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta optimistis seluruh warga Ibu Kota sudah divaksinasi covid-19 pada September 2021. Saat ini, masih ada sekitar 3 juta warga Jakarta yang belum mendapatkan vaksinasi covid-19 dosis pertama.
Bahkan dari cakupan vaksinasi covid-19 sebesar 9,3 juta orang untuk dosis pertama di DKI, sebagian besarnya merupakan warga dari luar Ibu Kota. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI memang mengizinkan warga dari luar mengikuti vaksinasi covid-19 di Jakarta.
"Dalam sebulan ke depan kita harus selesaikan, insyaallah dalam beberapa pekan ke depan kita selesaikan keseluruhan warga DKI dapat vaksin dosis pertama," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) saat dikonfirmasi, Kamis, 19 Agustus 2021.
Ariza tidak memungkiri banyaknya warga dari luar yang mengikuti vaksinasi di Jakarta mendongkrak jumlah capaian vaksinasi covid-19 dosis pertama. Dia tak mungkin menolak warga yang datang untuk mengikuti vaksinasi jika dari sisi kesehatan berhak mendapatkan vaksin.
Baca: Sentra Vaksinasi NasDem Terima Peserta Vaksinasi Dosis Pertama dari Tempat Lain
Terlebih lagi, Ariza mengeklaim banyaknya warga dari luar Jakarta atau sekitar Bodetabek yang mendapat vaksinasi covid-19 di Ibu Kota karena aksesnya yang mudah. Apalagi, sentra vaksinasi di Jakarta cukup banyak dan informasi yang tersebar luas.
"Kan Warga DKI banyak sekali. Yang mungkin dekat dengan Jakarta, Bodetabek dan lainnya. Bahkan ada yang dari Cirebon dari Bandung ke Jakarta atau yang sedang bertugas di Jakarta. Jakarta kan Ibu Kota, dari Aceh sampai Papua ada di Jakarta perwakilannya. Jadi memang kami tidak membedakan, siapa saja silakan," kata dia.
Di sisi lain, Pemprov DKI bakal berupaya keras memvaksinasi seluruh warga Jakarta. Bahkan untuk mempercepat target vaksinasi warga DKI, kata Ariza, lurah melalui RT dan RW akan aktif mendaftarkan warganya untuk mendapatkan vaksinasi covid-19.
"Sekarang kita melakukan program percepatan khusus warga DKI. Nanti lurah, camat, RT sudah mendaftarkan mendorong agar warganya segera divaksin," kata dia.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
<iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/BxExvZ7vBA4" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta optimistis seluruh warga Ibu Kota sudah divaksinasi covid-19 pada September 2021. Saat ini, masih ada sekitar 3 juta warga Jakarta yang belum mendapatkan vaksinasi covid-19 dosis pertama.
Bahkan dari cakupan vaksinasi covid-19 sebesar 9,3 juta orang untuk dosis pertama di DKI, sebagian besarnya merupakan warga dari luar Ibu Kota. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI memang mengizinkan warga dari luar mengikuti vaksinasi covid-19 di Jakarta.
"Dalam sebulan ke depan kita harus selesaikan, insyaallah dalam beberapa pekan ke depan kita selesaikan keseluruhan warga DKI dapat vaksin dosis pertama," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) saat dikonfirmasi, Kamis, 19 Agustus 2021.
Ariza tidak memungkiri banyaknya warga dari luar yang mengikuti vaksinasi di Jakarta mendongkrak jumlah capaian vaksinasi covid-19 dosis pertama. Dia tak mungkin menolak warga yang datang untuk mengikuti vaksinasi jika dari sisi kesehatan berhak mendapatkan vaksin.
Terlebih lagi, Ariza mengeklaim banyaknya warga dari luar Jakarta atau sekitar Bodetabek yang mendapat vaksinasi covid-19 di Ibu Kota karena aksesnya yang mudah. Apalagi, sentra vaksinasi di Jakarta cukup banyak dan informasi yang tersebar luas.
"Kan Warga DKI banyak sekali. Yang mungkin dekat dengan Jakarta, Bodetabek dan lainnya. Bahkan ada yang dari Cirebon dari Bandung ke Jakarta atau yang sedang bertugas di Jakarta. Jakarta kan Ibu Kota, dari Aceh sampai Papua ada di Jakarta perwakilannya. Jadi memang kami tidak membedakan, siapa saja silakan," kata dia.
Di sisi lain, Pemprov DKI bakal berupaya keras memvaksinasi seluruh warga Jakarta. Bahkan untuk mempercepat target vaksinasi warga DKI, kata Ariza, lurah melalui RT dan RW akan aktif mendaftarkan warganya untuk mendapatkan vaksinasi covid-19.
"Sekarang kita melakukan program percepatan khusus warga DKI. Nanti lurah, camat, RT sudah mendaftarkan mendorong agar warganya segera divaksin," kata dia.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.