Jakarta: Penutupan seluruh anak usaha Alexis batal dilakukan hari ini. Hal ini dikarenakan kabar tersebut terlanjur beredar ke publik.
"Ini adalah contoh ketidakdisiplinan organisasi. Jadi sesuatu yang harusnya disiapkan sampai tuntas, ternyata difoto dan dibocorkan dan beredar," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Kamis 22 Maret 2018.
Baca: DKI akan Tutup Semua Usaha Alexis di Jakarta
Mantan Menteri Pendidikan ini pun berencana mendisiplinkan pihak yang terbukti membocorkan rencana penutupan tersebut. Ia pun berniat memeriksa Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI serta Satpol PP.
"Salah satu unit yang akan kita bongkar adalah unit yang mengawasi tempat hiburan, karena di situ lah salah satu sumber dan saatpol PP akan kita rapikan," ungkapnya.
Anies mengaku bakal bertindak sesuai aturan. Ia lantas membentuk Pergub Nomor 18 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Usaha Pariwisata.
"Kenapa kita menyusun Pergub? Karena kita ingin tindak tegas. Dan jangan sekali-kali mencoba kucing-kucingan. Kenapa TDUP dijadikan satu? karena kita ingin industri pariwisata menjadi industri yang memiliki manfaat positif," pungkas Anies.
Sedianya, penutupan seluruh anak usaha Alexis dilakukan hari ini pukul pukul 16.00 WIB. Surat penutupan anak usaha Alexis beredar sore tadi.
Sementara itu saat dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, pihaknya belum melakukan koordinasi lebih lanjut dengan Pemprov DKI terkait rencana tersebut.
"Memang betul ada surat dari Satpol PP Provinsi DKI ke Polda Metro untuk meminta bantuan personel Polri dalam rangka penutupan Alexis. Karena belum ada rapat koordinasi, berkaitan dengan giat akan melakukan penutupan maka pelaksanaan ditunda," ungkap Argo.
Jakarta: Penutupan seluruh anak usaha Alexis batal dilakukan hari ini. Hal ini dikarenakan kabar tersebut terlanjur beredar ke publik.
"Ini adalah contoh ketidakdisiplinan organisasi. Jadi sesuatu yang harusnya disiapkan sampai tuntas, ternyata difoto dan dibocorkan dan beredar," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Kamis 22 Maret 2018.
Baca:
DKI akan Tutup Semua Usaha Alexis di Jakarta
Mantan Menteri Pendidikan ini pun berencana mendisiplinkan pihak yang terbukti membocorkan rencana penutupan tersebut. Ia pun berniat memeriksa Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI serta Satpol PP.
"Salah satu unit yang akan kita bongkar adalah unit yang mengawasi tempat hiburan, karena di situ lah salah satu sumber dan saatpol PP akan kita rapikan," ungkapnya.
Anies mengaku bakal bertindak sesuai aturan. Ia lantas membentuk Pergub Nomor 18 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Usaha Pariwisata.
"Kenapa kita menyusun Pergub? Karena kita ingin tindak tegas. Dan jangan sekali-kali mencoba kucing-kucingan. Kenapa TDUP dijadikan satu? karena kita ingin industri pariwisata menjadi industri yang memiliki manfaat positif," pungkas Anies.
Sedianya, penutupan seluruh anak usaha Alexis dilakukan hari ini pukul pukul 16.00 WIB. Surat penutupan anak usaha Alexis beredar sore tadi.
Sementara itu saat dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, pihaknya belum melakukan koordinasi lebih lanjut dengan Pemprov DKI terkait rencana tersebut.
"Memang betul ada surat dari Satpol PP Provinsi DKI ke Polda Metro untuk meminta bantuan personel Polri dalam rangka penutupan Alexis. Karena belum ada rapat koordinasi, berkaitan dengan giat akan melakukan penutupan maka pelaksanaan ditunda," ungkap Argo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
