Jakarta: Wakil Ketua Panitia Khusus (Pansus) Pemilihan Wakil Gubernur (Wagub) DKI, Jakarta, Bestari Barus, menegur Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Pimpinan PKS tak hadir dalam rapat pimpinan gabungan (rapimgab) wagub DKI.
Bestari merujuk pada Wakil Ketua DPRD DKI dari Fraksi PKS, Triwisaksana. Pria yang akrab disapa Bang Sani itu tak hadir dalam rapimgab pengesahan tata tertib (tatib) wagub DKI hari ini.
"Coba PKS yang berkepentingan hadirkan pimpinannya besok," tegas Bestari di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin, 15 Juli 2019.
Pemilihan wagub DKI sedianya panggung besar bagi PKS. Pasalnya, dua nama yang diusung menjadi wagub berasal dari PKS, yakni Sekretaris DPW PKS DKI Agung Yulianto dan mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu.
Di sisi lain, Bestari juga meminta Fraksi Gerindra dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendatangkan pimpinannya yang menjabat sebagai wakil ketua DPRD DKI. Mereka ialah Mohamad Taufik dari Gerindra dan Ichwan Zayadi dari PPP.
Selain itu, Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI itu meminta ketiga partai yang absen meniru Fraksi Demokrat. Wakil Ketua DPRD DKI Fraksi Demokrat Ferrial Sofyan hadir dalam Rapimgab hari ini.
"Walaupun teman-teman Demokrat tidak hadir, tapi sekurang-kurangnya Pak Ferrial hadir," ujar Bestari.
Rapimgab pengesahan tatib pemilihan wagub DKI Jakarta hari ini kembali ditunda. Banyak pimpinan DPRD dan perwakilan fraksi serta komisi yang tak menghadiri rapat untuk menentukan aturan main mencari pengganti eks Wagub Sandiaga Uno.
Baca: DPRD Janji Tuntaskan Masalah Tatib Pemilihan Wagub DKI
"Rapimgab kita undur besok, Selasa, 16 Juli 2019, jam 13.00 WIB," kata Wakil Ketua DPRD DKI Ferrial Sofyan.
Sejatinya, anggota rapimgab yang hadir harus kuorum. Syarat kuorum adalah 50%+1 kehadiran anggota. Namun, dari lima pimpinan DPRD DKI, hanya satu orang yang hadir.
"Yang hadir saya sendiri. Itu saja sudah enggak kuorum," ujar Ferrial.
Jakarta: Wakil Ketua Panitia Khusus (Pansus) Pemilihan Wakil Gubernur (Wagub) DKI, Jakarta, Bestari Barus, menegur Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Pimpinan PKS tak hadir dalam rapat pimpinan gabungan (rapimgab) wagub DKI.
Bestari merujuk pada Wakil Ketua DPRD DKI dari Fraksi PKS, Triwisaksana. Pria yang akrab disapa Bang Sani itu tak hadir dalam rapimgab pengesahan tata tertib (tatib) wagub DKI hari ini.
"Coba PKS yang berkepentingan hadirkan pimpinannya besok," tegas Bestari di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin, 15 Juli 2019.
Pemilihan wagub DKI sedianya panggung besar bagi PKS. Pasalnya, dua nama yang diusung menjadi wagub berasal dari PKS, yakni Sekretaris DPW PKS DKI Agung Yulianto dan mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu.
Di sisi lain, Bestari juga meminta Fraksi Gerindra dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendatangkan pimpinannya yang menjabat sebagai wakil ketua DPRD DKI. Mereka ialah Mohamad Taufik dari Gerindra dan Ichwan Zayadi dari PPP.
Selain itu, Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI itu meminta ketiga partai yang absen meniru Fraksi Demokrat. Wakil Ketua DPRD DKI Fraksi Demokrat Ferrial Sofyan hadir dalam Rapimgab hari ini.
"Walaupun teman-teman Demokrat tidak hadir, tapi sekurang-kurangnya Pak Ferrial hadir," ujar Bestari.
Rapimgab pengesahan tatib pemilihan wagub DKI Jakarta hari ini kembali ditunda. Banyak pimpinan DPRD dan perwakilan fraksi serta komisi yang tak menghadiri rapat untuk menentukan aturan main mencari pengganti eks Wagub Sandiaga Uno.
Baca: DPRD Janji Tuntaskan Masalah Tatib Pemilihan Wagub DKI
"Rapimgab kita undur besok, Selasa, 16 Juli 2019, jam 13.00 WIB," kata Wakil Ketua DPRD DKI Ferrial Sofyan.
Sejatinya, anggota rapimgab yang hadir harus kuorum. Syarat kuorum adalah 50%+1 kehadiran anggota. Namun, dari lima pimpinan DPRD DKI, hanya satu orang yang hadir.
"Yang hadir saya sendiri. Itu saja sudah enggak kuorum," ujar Ferrial.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)