Mereka adalah karyawan, guru, dan orang tua murid Jakarta International School yang sengaja datang untuk memberi dukungan kepada Neil Bantleman dan Ferdinant Tjiong, dua guru JIS yang akan menjalani sidang perdana kasus dugaan pelecehan dan kekerasan seksual di lingkungan sekolah.
Rully Iskandar selaku Ketua Serikat Pekerja JIS mengatakan aksi hari ini adalah bentuk dukungan terhadap kedua rekannya tersebut. Setidaknya ada 30 orang yang mayoritas perempuan hadir dalam persidangan perdana hari ini.
"Kami yakin kedua rekan kami adalah korban rekayasa atas kasus hukum yang mereka hadapi," kata Rully di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Jalan Ampera Raya, Selasa (2/12/2014).
Puluhan orang itu kompak mengenakan kaos dengan tulisan '#Free Neil and Ferdi'. Mereka juga membentangkan spanduk yang intinya menolak penahanan Neil dan Ferdinant karena sarat akan rekayasa hukum.
Neil yang berkewarganegaraan Kanada adalah Wakil kepala sekolah di JIS, sedangkan Ferdinant adalah WNI yang bekerja sebagai asisten guru SD kelas 1. Keduanya ditahan atas tuduhan melakukan tidak asusila terhadap murid SD JIS. Keduanya akan menghadapi ancaman hukuman 15 tahun penjara Karena melanggar UU 23/2002 tentang Perlindungan Anak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id