Jakarta: Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo menyampaikan rekomendasi work from home (WFH). Rekomendasi itu diperuntukan bagi instansi pemerintahan di kementerian dan lembaga pemerintah non-kementerian (K/L) maupun pemerintah daerah (pemda) di daerah aglomerasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
"Mengingat lonjakan kasus yang signifikan, Kemenpan RB menyampaikan rekomendasi kepada K/L, Pemda DKI (Jakarta) dan pemda se-Jabodetabek," kata Tjahjo, di Jakarta, Jumat, 4 Februari 2022.
Rekomendasi tersebut merupakan upaya menekan penularan covid-19 di wilayah Jabodetabek. Pertama, instansi pemerintahan di daerah aglomerasi dapat bekerja dari rumah hingga Senin, 7 Februari 2022, untuk memutus penularan covid-19 di kalangan pegawai ASN.
"Jika dihitung dengan Sabtu dan Minggu, tanggal 5 dan 6 Februari, maka menjadi empat hari. Itu cukup untuk waktu inkubasi, kecuali rumah sakit atau puskesmas dan layanan umum masyarakat," jelasnya.
Baca: Covid-19 Merebak, Menkominfo Perintahkan Pembatasan Kerja di Kantor
Kedua, mengizinkan pegawai ASN yang masuk kantor hanya 10 persen dari total pegawai di masing-masing instansi. Hal ini masih sejalan dengan SE Menpan RB yang mengatur di wilayah PPKM Level 2 paling banyak 50 persen.
Tjahjo mengimbau seluruh kantor membatasi kunjungan tamu dan rapat secara fisik di kantor. Dia juga meminta kementerian lembaga dan pemda se-Jabodetabek memperketat masuknya tamu.
"Melakukan pembatasan rapat fisik di kantor, serta meningkatkan penyemprotan atau disinfeksi kantor," ucap Tjahjo.
Angka penularan kasus covid-19 di Indonesia pada Jumat, 4 Februari 2022, mencapai 32.211 kasus. Lima provinsi dilaporkan mengalami kenaikan kasus penularan, yaitu DKI Jakarta (13.379 kasus), Jawa Barat (7.690 kasus), Banten (4.370 kasus), Bali (1.789 kasus) dan Jawa Timur (1.679 kasus).
Jakarta: Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (
Menpan RB) Tjahjo Kumolo menyampaikan rekomendasi
work from home (WFH). Rekomendasi itu diperuntukan bagi instansi pemerintahan di kementerian dan lembaga pemerintah non-kementerian (K/L) maupun pemerintah daerah (pemda) di daerah aglomerasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
"Mengingat lonjakan kasus yang signifikan, Kemenpan RB menyampaikan rekomendasi kepada K/L, Pemda DKI (Jakarta) dan pemda se-Jabodetabek," kata Tjahjo, di Jakarta, Jumat, 4 Februari 2022.
Rekomendasi tersebut merupakan upaya menekan penularan covid-19 di wilayah Jabodetabek. Pertama, instansi pemerintahan di daerah aglomerasi dapat bekerja dari rumah hingga Senin, 7 Februari 2022, untuk memutus penularan covid-19 di kalangan pegawai ASN.
"Jika dihitung dengan Sabtu dan Minggu, tanggal 5 dan 6 Februari, maka menjadi empat hari. Itu cukup untuk waktu inkubasi, kecuali rumah sakit atau puskesmas dan layanan umum masyarakat," jelasnya.
Baca: Covid-19 Merebak, Menkominfo Perintahkan Pembatasan Kerja di Kantor
Kedua, mengizinkan pegawai ASN yang masuk kantor hanya 10 persen dari total pegawai di masing-masing instansi. Hal ini masih sejalan dengan SE Menpan RB yang mengatur di wilayah PPKM Level 2 paling banyak 50 persen.
Tjahjo mengimbau seluruh kantor membatasi kunjungan tamu dan rapat secara fisik di kantor. Dia juga meminta kementerian lembaga dan pemda se-Jabodetabek memperketat masuknya tamu.
"Melakukan pembatasan rapat fisik di kantor, serta meningkatkan penyemprotan atau disinfeksi kantor," ucap Tjahjo.
Angka penularan kasus covid-19 di Indonesia pada Jumat, 4 Februari 2022, mencapai 32.211 kasus. Lima provinsi dilaporkan mengalami kenaikan kasus penularan, yaitu DKI Jakarta (13.379 kasus), Jawa Barat (7.690 kasus), Banten (4.370 kasus), Bali (1.789 kasus) dan Jawa Timur (1.679 kasus).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)