Petugas memasang barrier untuk menutup jalan di pos penyekatan jalan Raya Bogor, Jakarta. Foto: MI/Andri Widiyanto
Petugas memasang barrier untuk menutup jalan di pos penyekatan jalan Raya Bogor, Jakarta. Foto: MI/Andri Widiyanto

129 Ribu Kendaraan Diputar Balik Selama PPKM di Jaktim

Hilda Julaika • 09 Agustus 2021 18:53
Jakarta: Sebanyak 129.978 kendaraan diputarbalikkan petugas gabungan selama penyekatan jalan di Jakarta Timur (Jaktim). Data ini dirangkum sejak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat mulai 3 Juli 2021 hingga PPKM level 4 pada 8 Agustus 2021.
 
"Tindakan ini dilakukan karena pengendara tak dilengkapi dokumen STRP (surat tanda registrasi pekerja) dan surat bebas vaksin," kata Kasi Pengawasan dan Pengendalian Sudin Perhubungan Jaktim Riky Erwinda, Senin, 9 Agustus 2021.
 
Ada empat titik penyekatan di Jaktim. Lokasi ini ialah Jalan Raya Bogor di depan Panasonic Gobel, Jalan Raya Bekasi di U Turn Traffic Light Cacing, Jalan Raya Kalimalang di simpang Jalan H Naman, serta Jalan DI Panjaitan arah ke Jalan Basuki Rahmat dan Jalan KH Abdullah Syafii Tebet, Jakarta Selatan.

Baca: Pemkot Bekasi Harap PPKM Turun ke Level 2
 
Dari 129.978 kendaraan yang diputarbalikkan, 89.711 di antara kendaraan roda dua dan 220 kendaraan roda tiga. Sebanyak 36.400 kendaraan berupa roda empat dan 3.648 kendaraan roda empat lebih.
 
Sementara itu, PPKM level 4 di DKI Jakarta berakhir hari ini. Polisi masih menjaga dan menyekat sejumlah ruas jalan untuk membatasi mobilitas kendaraan.
 
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah membahas penurunan level PPKM dari 4 ke 3. Pemprov menunggu keputusan pemerintah pusat untuk menimbang kebijakan berikutnya.
 
"Apakah PPKM level 4 dilanjutkan atau diturunkan levelnya, tentu Pemprov menunggu keputusan pemerintah pusat," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) di Jakarta, Minggu, 8 Agustus 2021.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan