Seorang perempuan melintas di depan layar saat sosialisasi Kanker Serviks (kanker leher rahim) -- ANT/Rahmad
Seorang perempuan melintas di depan layar saat sosialisasi Kanker Serviks (kanker leher rahim) -- ANT/Rahmad

Dinkes akan Kawal Distribusi Vaksin Kanker Serviks

Nur Azizah • 27 September 2016 17:21
medcom.id, Jakarta: Dinas Kesehatan DKI Jakarta bakal mengawal distribusi rantai dingin (cold chain) vaksin Human Pamillomavirus (HPV). Vaksin untuk mencegah kanker serviks itu dipastikan akan sampai ke tangan pengguna dengan aman.
 
"Kami akan menjaga perjalanan distibusi dari Biofarma hingga akan diberikan ke anak-anak," tutur Kepala Bidang Pengendalian Kesehatan Dinkes DKI Widyastuti saat diskusi Indonesia Menuju Bebas dari Kanker Serviks di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (27/9/2016).
 
Widyastuti menjelaskan, vaksin resmi harus melewati beberapa tahap. Dari pabrik Biofarma, vaksin dibawa dengan kendaraan menuju tempat penyimpanan milik Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Dari Kemenkes, vaksin didistribusikan ke tempat penyimpanan milik dinas kesehatan provinsi. Selanjutnya, vaksin dibawa ke tempat penyimpanan dinas kesehatan kabupaten atau kota.
 
"Kemudian, vaksin dibawa ke puskesmas yang ada di setiap daerah. Lalu, vaksin disebar ke sekolah-sekolah untuk diberikan ke siswa," papar Widyastuti.
 
Ia menyampaikan, rantai dingin yang panjang itu berfungsi menjaga kualitas vaksin. Suhu menjadi komponen utama yang harus diperhatikan.
 
"Jadi, warga tidak perlu khawatir. Kami menjamin vaksin ini aman," katanya.
 
Kemenkes menunjuk DKI Jakarta menjadi percontohan untuk melaksanakan imunisasi HPV. Pemberian imunisasi HPV akan dilakukan melalui kegiatan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS).
 
Imunisasi HPV akan diberikan secara cuma-cuma ke 75 ribu siswi kelas lima dan enam sekolah dasar. Setiap anak, mendapatkan dua dosis. Satu dosis diberikan saat kelas lima dan satu dosis berikutnya akan diberikan saat siswa kelas enam.
 
Imunisasi ini akan mulai diberikan mulai Selasa, 4 Oktober 2016. Dosis kedua, akan diberikan pada Agustus 2017.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NIN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan