Pembangunan RDF di Jakarta Diharapkan Tepat Waktu

Jakarta: Ketua Komisi DPRD Jakarta Ima Mahmudah menagih janji pembangunan tempat pengelolaan sampah plastik atau refuse derived fuel (RDF) skala perkotaan. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta diharapkan mampu menuntaskan program tersebut. "Saya ingin pembangunan RDF skala perkotaan yang sudah dianggarkan tahun ini bisa direalisasikan sesuai target," kata Ida saat dihubungi, Selasa, 30 April 2024. Ida menekankan pentingnya kehadiran RDF di Jakarta. Fasilitas itu bakal mampu mengubah sampah menjadi bahan bakar alternatif. "Ini dapat digunakan untuk menghasilkan energi seperti listrik atau panas," jelas dia.   Ida mewanti-wanti Pemprov Jakarta serius menggarap program tersebut. Apalagi, anggaran pembangunan RDF sudah dibahas dan disetujui DPRD Jakarta. "Kalau (masalah) sampah ini bisa diselesaikan langsung di Jakarta, tentu akan lebih efektif dan efisien," ujar dia. Selain itu, RDF bakal mengurangi ketergantungan pada Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang di Bekasi, Jawa Barat. Sehingga Jakarta bisa mengolah sendiri sampah di wilayahnya. "Ini bisa mengurangi kemacetan hingga meminimalkan biaya yang dikeluarkan," papar Ida.