Balaikota DKI. Foto: MI/Arya Manggala
Balaikota DKI. Foto: MI/Arya Manggala

DKI Diminta Percepat Normalisasi Sungai Demi Cegah Banjir

Antara • 05 Februari 2024 11:03
Jakarta: Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Shinta Yosefina mendesak pemerintah provinsi mempercepat program normalisasi sungai. Terutama, Ciliwung demi mencegah banjir yang sering terjadi saat hujan deras di daerah hulu.
 
"Untuk program jangka panjang banjir  penting bagi eksekutif untuk dapat bekerja keras mempercepat normalisasi sungai. Apalagi kita sudah mendapat dukungan dari pusat untuk penanganan banjir," kata Shinta di Jakarta, Senin, 5 Februari 2024.
 
Shinta menyoroti pentingnya mengembalikan fungsi Sungai Ciliwung sebagai penampung air dengan cara pengerukan dan pelebaran (normalisasi).

Shinta mengingatkan Ciliwung melewati dua provinsi sehingga pemerintah pusat memiliki peranan penting untuk melakukan normalisasi sungai. Sedangkan, pemerintah daerah berkewajiban memberikan dukungan.
 
Dia menyebut DPRD DKI Jakarta siap mengawal seluruh program yang telah diajukan Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI untuk penanganan banjir. Harapannya, pelaksanaan di lapangan bisa optimal.
 
Baca juga: 2 Peristiwa Kebakaran Terjadi di Jaktim dalam Semalam

Selain normalisasi Ciliwung, Shinta meminta adanya kesinambungan pemeliharaan rumah pompa guna mempercepat waktu surut genangan dan meminimalkan titik banjir di Ibu Kota.
 
"Saya juga mendorong pembangunan waduk dan memperbanyak rumah-rumah pompa terutama untuk mengatasi banjir di permukiman yang lokasinya berada di dataran sangat rendah," ujarnya.
 
Sementara, anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth mengimbau Dinas SDA DKI untuk serius mengerjakan sejumlah program penanggulangan banjir.
 
"Pemasangan turap beton (sheet pile), pengerukan lumpur di waduk dan embung kita dorong untuk dilaksanakan sebab sangat berpengaruh sebagai tempat penampungan air yang bisa mengurangi 40 persen titik banjir Jakarta," tutur Kenneth.
 
Pemprov DKI Jakarta pada 2024 memprioritaskan anggaran pada program penanganan banjir yang dialokasikan Rp2,85 triliun atau 4 persen dari total belanja daerah yang mencapai Rp72,6 triliun.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan