Jakarta: Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta bakal melanjutkan pemasangan waring di Kali Item (Kali Sentiong), Jakarta Pusat. Pemasangan waring akan berlanjut hingga pergelaran Asian Para Games 2018.
"Sampai sekarang belum ada arahan dari Pak Gubernur (untuk mencopot). Jadi, ini akan berlangsung sampai Asian Para Games," kata Kepala Dinas Sumber Daya Air Teguh Hendarwan di Jakarta, Senin, 3 Agustus 2018.
Selain waring, nano bubble juga akan dipasang sampai berakhirnya Asian Para Games, 13 Oktober 2018. Nano Bubble dan waring dipasang sekitar bulan Juli untuk menghilangkan bau tak sedap yang ditimbulkan Kali Item.
Teguh belum bisa memastikan dua alat itu akan dipasang seterusnya atau tidak. Hasil pemasangan waring dan nano bubble harus dievaluasi terlebih dahulu.
"Nanti dievaluasi dulu untuk memastikan ini dilanjutkan atau tidak," pungkas dia.
(Baca juga: Pengamat: Kali Item tidak Mungkin Jernih)
Pemasangan waring menghabiskan biaya Rp580,8 juta. Pengadaan itu menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2018 yang berada di pos Dinas SDA.
Pembelian jaring untuk Kali Item dibagi menjadi tiga tahap. Pertama, pembelian sepanjang 240 meter dengan nilai Rp192,2 juta. Kedua, pembelian sepanjang 240 meter dengan nilai yang sama. Lalu, pembelian ketiga sepanjang 246 meter senilai Rp196,36 juta.
Sementara pemasangan nano bubble dinyatakan berhasil mengurangi bau got di kali Item. Berdasarkan uji sampel yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup, setelah pemasangan nano bubble dan aerator, ada penurunan kadar biochemical oxygen demand, chemical oxygen demand, hidrogen sulfida di Kali Item. Unsur-unsur tersebut lah yang memicu munculnya bau busuk di Kali Item.
Jakarta: Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta bakal melanjutkan pemasangan waring di Kali Item (Kali Sentiong), Jakarta Pusat. Pemasangan waring akan berlanjut hingga pergelaran Asian Para Games 2018.
"Sampai sekarang belum ada arahan dari Pak Gubernur (untuk mencopot). Jadi, ini akan berlangsung sampai Asian Para Games," kata Kepala Dinas Sumber Daya Air Teguh Hendarwan di Jakarta, Senin, 3 Agustus 2018.
Selain waring, nano bubble juga akan dipasang sampai berakhirnya Asian Para Games, 13 Oktober 2018. Nano Bubble dan waring dipasang sekitar bulan Juli untuk menghilangkan bau tak sedap yang ditimbulkan Kali Item.
Teguh belum bisa memastikan dua alat itu akan dipasang seterusnya atau tidak. Hasil pemasangan waring dan nano bubble harus dievaluasi terlebih dahulu.
"Nanti dievaluasi dulu untuk memastikan ini dilanjutkan atau tidak," pungkas dia.
(Baca juga:
Pengamat: Kali Item tidak Mungkin Jernih)
Pemasangan waring menghabiskan biaya Rp580,8 juta. Pengadaan itu menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2018 yang berada di pos Dinas SDA.
Pembelian jaring untuk Kali Item dibagi menjadi tiga tahap. Pertama, pembelian sepanjang 240 meter dengan nilai Rp192,2 juta. Kedua, pembelian sepanjang 240 meter dengan nilai yang sama. Lalu, pembelian ketiga sepanjang 246 meter senilai Rp196,36 juta.
Sementara pemasangan nano bubble dinyatakan berhasil mengurangi bau got di kali Item. Berdasarkan uji sampel yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup, setelah pemasangan nano bubble dan aerator, ada penurunan kadar biochemical oxygen demand, chemical oxygen demand, hidrogen sulfida di Kali Item. Unsur-unsur tersebut lah yang memicu munculnya bau busuk di Kali Item.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
