Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan melanjutkan pembangunan tanggul di Jakarta Utara pada 2021. Anggaran yang disiapkan di Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI 2021 mencapai Rp50 miliar.
"Dari Rp50 miliar itu rencana kita melanjutkan tanggul di sekitar Kamal Muara, ada 400 meter," ujar Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Juaini Yusuf dikutip Medcom.id dalam situs resmi DPRD DKI, Rabu, 2 Desember 2020.
Keberlanjutan pembangunan tanggul, kata dia, menunjukkan komitmen Pemprov Jakarta mengendalikan banjir di wilayah pesisir. Juaini akan berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk pembagian pengerjaan tanggul.
"Karena kita harapkan supaya banjir rob bisa kita kurangi dan hilangkan," kata dia.
Wilayah Jakarta dan Banten memerlukan pembangunan tanggul laut sepanjang 33 kilometer untuk melindungi pesisir Pantai Utara Jakarta. Kementerian PUPR sudah terbangun tanggul laut sepanjang 4,83 kilometer dalam tiga tahapan pekerjaan. Sementara itu, Pemprov DKI sudah membangun tanggul sepanjang 4,42 kilometer.
Pandemi covid-19 membuat pembangunan tanggul terhambat karena realokasi APBD 2020 untuk penanganan covid-19. DPRD DKI menyarankan pembangunan tanggul kembali dianggarkan pada 2021 dengan skema tahun jamak (multiyears).
Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov)
DKI Jakarta akan melanjutkan pembangunan tanggul di Jakarta Utara pada 2021. Anggaran yang disiapkan di Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI 2021 mencapai Rp50 miliar.
"Dari Rp50 miliar itu rencana kita melanjutkan tanggul di sekitar Kamal Muara, ada 400 meter," ujar Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Juaini Yusuf dikutip
Medcom.id dalam situs resmi DPRD DKI, Rabu, 2 Desember 2020.
Keberlanjutan pembangunan
tanggul, kata dia, menunjukkan komitmen Pemprov Jakarta mengendalikan banjir di wilayah pesisir. Juaini akan berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk pembagian pengerjaan tanggul.
"Karena kita harapkan supaya banjir rob bisa kita kurangi dan hilangkan," kata dia.
Wilayah Jakarta dan Banten memerlukan pembangunan tanggul laut sepanjang 33 kilometer untuk melindungi pesisir Pantai Utara Jakarta. Kementerian PUPR sudah terbangun tanggul laut sepanjang 4,83 kilometer dalam tiga tahapan pekerjaan. Sementara itu, Pemprov DKI sudah membangun tanggul sepanjang 4,42 kilometer.
Pandemi covid-19 membuat pembangunan tanggul terhambat karena realokasi APBD 2020 untuk penanganan covid-19. DPRD DKI menyarankan pembangunan tanggul kembali dianggarkan pada 2021 dengan skema tahun jamak (
multiyears).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)