Jakarta: Sebanyak 483 meter kubik atau sekitar 170,5 ton sampah berhasil diangkut petugas UPK Badan Air Manggarai, Jakarta Pusat dari Pintu Air Manggarai, Senin 10 Oktober 2022. Sampah-sampah tersebut terbawa oleh aliran sungai.
"Hingga saat ini sampah yang kita angkut sudah mencapai 483 meter kubik," ucap Kepala UPK Badan Air Manggarai, Farry Andhiko ditemui di Pintu Air Manggarai, Jakarta, Senin 10 Oktober 2022.
Farry Andhiko mengatakan bahwa dalam mengangkut sampah ada 25 truk dan tiga alat berat dikerahkan. Seluruh sampah tersebut dibuang ke tempat pembuangan sampah sementara di daerah Perintis Kemerdekaan.
"Biar cepat pengangkutan sampahnya kita langsung bawa ke daerah Perintis Kemerdekaan. Habis di situ langsung kita bawa ke Bantar Gebang, Jawa Barat," ungkapnya.
Sampah yang masuk ke pintu air Manggarai pada pukul 03.00 WIB berisi berbagai jenis sampah. Saat ini ketinggian airnya masih berada di 850 meter atau siaga 3.
"Kendala saat ini lalu lintas cukup padat, tapi kita tetap upayakan terus lalukan pembuangan di jam sibuk," tutupnya.
Jakarta: Sebanyak 483 meter kubik atau sekitar 170,5 ton
sampah berhasil diangkut petugas UPK Badan Air Manggarai, Jakarta Pusat dari
Pintu Air Manggarai, Senin 10 Oktober 2022. Sampah-sampah tersebut terbawa oleh aliran sungai.
"Hingga saat ini sampah yang kita angkut sudah mencapai 483 meter kubik," ucap Kepala UPK Badan Air Manggarai, Farry Andhiko ditemui di Pintu Air Manggarai,
Jakarta, Senin 10 Oktober 2022.
Farry Andhiko mengatakan bahwa dalam mengangkut sampah ada 25 truk dan tiga alat berat dikerahkan. Seluruh sampah tersebut dibuang ke tempat pembuangan sampah sementara di daerah Perintis Kemerdekaan.
"Biar cepat pengangkutan sampahnya kita langsung bawa ke daerah Perintis Kemerdekaan. Habis di situ langsung kita bawa ke Bantar Gebang, Jawa Barat," ungkapnya.
Sampah yang masuk ke pintu air Manggarai pada pukul 03.00 WIB berisi berbagai jenis sampah. Saat ini ketinggian airnya masih berada di 850 meter atau siaga 3.
"Kendala saat ini lalu lintas cukup padat, tapi kita tetap upayakan terus lalukan pembuangan di jam sibuk," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)