medcom.id, Jakarta: Serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta pada 2016 mencapai 83 persen. Target sebelumnya 95 persen.
"Pak Sekda menargetkan 90 persen dan saya memperkirakan 95 persen. Sampai detik terakhir ternyata hanya 83 persen," kata Plt Gubernur DKI Sumarsono di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (5/1/2017).
Baca: Ahok tak Terima Disebut Penyerepan Anggaran DKI Rendah
Sumarsono menyampaikan, serapan APBD 2016 masih bisa merangkak naik. Sebab, masih ada waktu rekonsiliasi sampai Sabtu, 14 Desember.
Dirjen Otoritas Daerah Kementerian Dalam Negeri itu menargetkan, serapan APBD bisa 87 persen saat rekonsiliasi. Ia tak mau menargetkan terlampau tinggi. "Kalau menargetkan di atas 90 persen agak susah," kata dia.
Pejabat eselon satu Kemendari itu menyampaikan, saat baru masuk menggantikan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, penyerapan APBD hanya 52 persen. Menurut dia, menaikkan sampai 83 persen sudah setengah mati.
Ia menyampaikan, masih ada waktu sembilan hari untuk menaikkan serapan APBD 2016. "Mudah-mudahan kalau angkanya bergerak bisa 87 persen, kalau 83 persen dulu enggak apa-apa lah," ujar dia.
medcom.id, Jakarta: Serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta pada 2016 mencapai 83 persen. Target sebelumnya 95 persen.
"Pak Sekda menargetkan 90 persen dan saya memperkirakan 95 persen. Sampai detik terakhir ternyata hanya 83 persen," kata Plt Gubernur DKI Sumarsono di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (5/1/2017).
Baca: Ahok tak Terima Disebut Penyerepan Anggaran DKI Rendah
Sumarsono menyampaikan, serapan APBD 2016 masih bisa merangkak naik. Sebab, masih ada waktu rekonsiliasi sampai Sabtu, 14 Desember.
Dirjen Otoritas Daerah Kementerian Dalam Negeri itu menargetkan, serapan APBD bisa 87 persen saat rekonsiliasi. Ia tak mau menargetkan terlampau tinggi. "Kalau menargetkan di atas 90 persen agak susah," kata dia.
Pejabat eselon satu Kemendari itu menyampaikan, saat baru masuk menggantikan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, penyerapan APBD hanya 52 persen. Menurut dia, menaikkan sampai 83 persen sudah setengah mati.
Ia menyampaikan, masih ada waktu sembilan hari untuk menaikkan serapan APBD 2016. "Mudah-mudahan kalau angkanya bergerak bisa 87 persen, kalau 83 persen dulu enggak apa-apa lah," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)