Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) -- Antara/Rafiuddin Abdul Rahman
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) -- Antara/Rafiuddin Abdul Rahman

Ahok Bujuk Warga Bukit Duri Dengan Gratiskan Perawatan Rusun

M Rodhi Aulia • 27 Agustus 2015 11:55
medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta Warga Bukit Duri, Jakarta Selatan, kooperatif dan mau direlokasi ke rumah susun sederhana (Rusunawa) Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur. Basuki yang akrab disapa Ahok ini mengaku sedang merenovasi rusunawa. Ia menjamin perawatan rusunawa selama enam bulan awal.
 
"Itu yang saya bilang. Orang-orang itu harus kooperatif sama kita. Ini rusun ratusan (unit). Kamu kalau bikin rumah baru nih, bisa enggak (menjamin) kalau ada yang bocor, semen masih tertinggal. Makanya, kita (teknisi) harus tinggal di dalam, sambil jaminan perawatan kontraktor. Selama 6 bulan itu kamu bisa manggil-manggil," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (27/8/2015).
 
"Makanya maksud saya sebetulnya sebelum unit itu jadi, lagi finishing, yang terakhir mau dirapihin. Harusnya yang sudah dapat kunci itu mau masuk," imbuh Ahok.

Ahok melihat ada gejolak perlawanan yang dilakukan dua kampung tersebut. Padahal, kata Ahok, pihaknya sudah melakukan berbagai pendekatan dengan memindahkan tempat tinggal ke rusun dengan baik.
 
"Sekarang lihat saja. Pernah enggak (kami) minta mindahin orang dari sungai mau sukarela masuk semua (ke rusun)? Enggak ada yang mau bantu kami. Malahan sengaja taruh barang-barang enggak mau pergi nih. Terus bilang kami pakai polisi. Terus mau negonya gimana?" ujar Ahok.
 
Ahok mengatakan, pihaknya tetap meminta dengan baik-baik agar warga yang kampungnya akan digusur dapat segera pindah dengan jaminan perawatan enam bulan pertama.
 
Ahok juga tetap tidak akan memberikan uang ganti rugi kepada warga. Sebab tanah yang selama ini diduduki warga milik Negara.
 
"Maksud saya, yang mau tinggal masuk dong sekarang. Lah ini, semua enggak. Pokoknya kami, enggak mau pindah. Minta uang. Ya susah," kata dia.
 
Seperti diketahui Pemprov DKI Jakarta tengah bekerja keras menyelesaikan proyek normalisasi Kali Ciliwung. Selain Kampung Pulo, beberapa wilayah yang terkena dampak penggusuran antara lain Bukit Duri dan Bidara Cina.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan