Gubernur DKI Jakarta Anies Baswdan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno - MTVN/M Sholahadhin Azhar,
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswdan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno - MTVN/M Sholahadhin Azhar,

Sandi Anggap Wajar Pembengkakan Anggaran Timnya

Nur Azizah • 21 November 2017 10:45
Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana meningkatkan anggaran Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) sepuluh kali lipat. Dari yang semula Rp2.348.040.000 (Rp2,3 miliar) menjadi Rp28.572.315.630 (Rp28,6 miliar) di Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI 2018.
 
Berdasarkan apbd.jakarta.go.id anggaran tersebut dijelaskan sebagai berikut:
 
1. Belanja alat tulis kantor
- biaya kertas A4 sebesar Rp 12.572.340 juta
- biaya kertas F4 sebesar Rp 13.065.000
Total pengeluaran Rp.25.637.340

2. Belanja ban kendaraan dinas operasional
- Ban luar sebesar Rp7.997.440
- belanja aki kendaraan dinas operasional 2.627.900
Total : 2.627.900 juta.
 
3. Belanja BBM kendaraan dinas operasional sebesar Rp 51.300.000
 
4. Servis kendaraan roda empat sebesar Rp6,6 juta.
 
5. Belanja pajak kendaraan
- Biaya administrasi swdklj Rp163.000
- Biaya perpanjangan pajak kendaraan bermotor Daihatsu Rp750.750
- Perpanjangan STNK Corolla Rp2.904.000
Total: Rp3.817.750
 
6. Belanja sewa mesin fotocopy sebesar Rp109,090.920
 
7. Belanja makan dan minum rapat senilai Rp1.970.800.000
 
7. Belanja tenaga ahli
- Honor anggota tim TGUPP sebanyak 23 orang (Rp24.930.000) x 13 bulan= Rp7.454.070.000
- Honor anggota tim TGUPP 37 (Rp24.930.000) x 13 bulan = Rp11.991.330.000
- Honor ketua TGUPP Pergub no 84 tahun 2013 14 (Rp27.900.000) x 13 bulan= Rp5.077.800.000
- Biaya narasumber Rp120 juta.
- Biaya Narasumber profesional Rp1.736.000.000
Total : Rp26.379.200.000
 
8. Biaya instalasi mesin absensi sebesar Rp1.244.280
-Biaya mesin absensi Rp14.000.000
Total Rp15.244.280.
 
Baca: Anggaran Tim Anies-Sandi Rp28 Miliar, Usulannya Rp2,3 Miliar
 
Jumlah keseluruhan anggaran kegiatan adalah Rp28,6 miliar.
 
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menilai wajar anggaran tersebut meningkat dari sebelumnya. Sebab, ada penambahan anggota TGUPP dari yang semula 57 menjadi 73 orang.
 
"Ada penambahan karena jumlah personelnya juga bertambah," kata Sandi di Dinas Teknis, Jakarta Pusat, Selasa, 21 November 2017.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan