Ilustrasi/Metrotvnews.com-M Rizal
Ilustrasi/Metrotvnews.com-M Rizal

Pengemis Berontak, Petugas Dinsos Terluka 13 Jahitan

Ilham wibowo • 27 Juli 2017 15:08
medcom.id, Jakarta: Seorang penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) berontak saat hendak ditangkap petugas Dinas Sosial DKI Jakarta. Ia menghujamkan senjata tajam kepada petugas.
 
Satuan Pelaksana Sosial Kecamatan Pulogadung Sudinsos Jakarta Timur, Susi Nurma Ida, mengatakan Andi Sopyan, petugas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S), menjadi korban dalam kejadian ini. Luka di pipi kirinya mesti ditangani tim dokter dengan 13 jahitan operasi.
 
"Saat itu korban sedang melakukan monitoring dengan sepeda motor. Ketika korban ingin bawa PMKS itu, tiba-tiba dia menyerang dengan pisau cutter," kata Susi melalui keterangan tertulis, Kamis 27 Juli 2017.

Kegiatan penjangkauan itu rutin dilakukan kepada PMKS lantaran telah terjadi pelanggaran Perda Ketertiban Umum. Saat itu, korban tengah berpatroli di Jalan Pemuda, Jakarta Timur.
 
Dari kejadian ini, petugas lain langsung meringkus pelaku yang diketahui bernama Muhamad Wahyu Priadi, ke kantor polisi. Wahyu merupakan warga Jatinegara Kaum Utara, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.
 
Menurut Susi, kondisi kejiwaan Wahyu akan diperiksa dulu sebelum diproses secara hukum. Serangkaian tes kejiwaan akan dilakukan di Rumah Sakit Polri. "Kami berkoordinasi dengan Pos Polisi Rawamangun agar PMKS itu segera dibawa ke Polsek Pulogadung untuk diproses," kata Susi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan