Petugas merawat wesel di Stasiun Kota, Selasa, 11 Februari 2020. Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Petugas merawat wesel di Stasiun Kota, Selasa, 11 Februari 2020. Foto: Antara/Aditya Pradana Putra

Empat Stasiun Kereta Disulap Demi Integrasi

Cindy • 01 Maret 2020 19:24
Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, PT Kereta Api Indonesia (Persero), dan PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta (Perseroda) bakal membangun stasiun terintergasi. Empat stasiun akan dirombak, yakni Stasiun Tanah Abang, Juanda, Sudirman, dan Pasar Senen.
 
"PT KAI turut mendukung program pemerintah menciptakan kawasan integrasi antarmoda di wilayah Daerah Khusus Ibukota," kata Executive Vice President KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Dadan Rudiansyah di Jakarta, Minggu, 1 Maret 2020.
 
Intergrasi di Stasiun Tanah Abang bakal menggunakan lahan 3.578 meter persegi milik PT KAI di Jalan Jatibaru. Fasilitas penurunan dan pengambilan penumpang ojek daring, area parkir sementara ojek pangkalan, dan tempat pemberhentian sementara bajaj, bakal disediakan. Plaza pedestrian untuk pejalan kaki, halte bus TransJakarta, sebagai fasilitas integrasi juga dibangun

Di Stasiun Sudirman, PT KAI menata ulang jalur keluar masuk penumpang. Dengan begitu, penumpang lebih mudah menuju area pejalan kaki.
 
"Area pedestrian akan mengarah ke moda lanjutan seperti MRT, KA Bandara Railink, TransJakarta, Hingga area ojek online dan pangkalan yang saat ini sedang dilakukan proses penataannya," ucap Dadan.
 
Hal serupa juga dilakukan di Stasiun Pasar Senen. Jalur keluar masuk penumpang diubah dan area pedestrian dibangun. Area khusus ojek daring dan fasilitas menuju moda transportasi lainnya disiapkan.
 
Empat Stasiun Kereta Disulap Demi Integrasi
Aktivitas sejumlah penumpang KRL di Stasiun Manggarai, Jakarta, Rabu, 12 Februari 2020. Foto: MI/Andri Widiyanto
 
Baca: KAI dan MRT Patungan untuk Integrasi Transportasi
 
Penataan dan penempatan ojek daring dan pangkalan di Stasiun Juanda juga diubah. Ojek yang tadinya terpusat di kawasan rumah toko (ruko) arah Masjid Istiqlal bakal direlokasi ke lahan di bawah jalur rel layang Stasiun Juanda arah utara atau arah Jakarta Kota.
 
"Kegiatan ini bertujuan untuk memberi kemudahan transportasi bagi warga dengan tetap mengedepankan kepentingan publik," ujar Dadan.
 
PT KAI berharap penumpang di empat stasiun dapat mudah menjangkau moda transportasi lainnya. Hal ini buat mengubah perilaku masyarakat dari pengguna kendaraan pribadi menjadi kendaraan umum.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan