Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. (Foto: MTVN/LB Ciputri Hutabarat)
Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. (Foto: MTVN/LB Ciputri Hutabarat)

Ahok Akui Rehab Puluhan Sekolah Terbengkalai

LB Ciputri Hutabarat • 23 Agustus 2016 12:46
medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Basuki `Ahok` Tjahaja Purnama mengakui banyak bangunan sekolah yang terbengkalai. Rehabilitasi batal dilakukan karena banyak kontraktor nakal yang berusaha mencari keuntungan tanpa memikirkan spesifikasi struktur bangunan.
 
"Karena memang banyak kontraktor main, tukang pengadaan barang saya juga main," kata Ahok di Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur, Selasa (24/8/2016).
 
Baca: 47% Bangunan Sekolah Rusak, DKI Tak Lakukan Perbaikan Tahun Ini
 
Ahok mencontohkan pembangunan ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) di Jakarta yang kerap terbengkalai. Tak hanya menyalahkan kontraktor, Ahok mengaku masih banyak PNS di Pemprov DKI yang bermain mata soal pengadaan barang.
 
"Jadi kontraktor banyak yang abal-abal, kerja juga masih main-main. Orang kita (PNS) juga banyak mainin," ujar Ahok.
 
Karena alasan itu, Ahok memilih menunda pembangunan. Sementara pembangunan ditunda, siswa yang sekolahnya dihancurkan bakal dititip di sekolah yang lebih memadai.

Baca: Sekolah Rusak, Siswa SD Belajar di Rumah Warga
 
"Dari pada dibangun ambruk, bangun tengah jalan enggak selesai bagaimana? Kamu pilih dia bangun tengah jalan enggak selesai atau tunda? Ya Tunda," kata Ahok.
 
Tahun ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menganggarkan dana sebanyak Rp510 miliar buat merehabilitasi 83 sekolah. Dari jumlah itu, sebanyak 45 sekolah akan direhab total. Namun, hingga kini rehabilitasi gagal dilakukan. Akibatnya banyak pelajar yang dititipkan ke sekolah lain dengan mengatur dan membagi jam belajar mengajar.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan