Jakarta: Dirlantas Polda Metro Jaya menyiapkan puluhan pos pengamanan guna mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat keluar masuk Jakarta pada libur tahun baru 2022. Masyarakat pun diminta tidak membuat kerumunan yang dapat berpotensi menjadi tempat penyebaran covid-19.
Kasubdit Gakkum Ditlantas PMJ AKBP Argo Wiyono menyebut pihaknya saat ini fokus terhadap arus berangkat kendaraan yang akan pergi meninggalkan Jakarta untuk merayakan tahun baru. Terdapat tiga pos pengamanan yang dibuat di tol KM 10, KM 19, dan KM 29.
Namun, petugas gabungan akan disiapkan pada Minggu, 2 Januari 2021, pagi untuk mengantisipasi arus balik kendaraan. Pos pengamanan juga akan didirikan untuk memantau pergerakan masyarakat yang akan memasuki wilayah Jakarta.
Tercatat ada sekitar 83 pos keamanan yang akan didirikan baik di dalam kota atau daerah perbatasan. Pos pengamanan di daerah perbatasan berada di bawah kendali Polres di perbatasan Bekasi, Tangerang, dan Depok.
“Tidak hanya di dalam kota, banyak pos yang didirikan kurang lebih sekitar 83 pos keamanan dengan personel gabungan,” ujar Argo dalam tayangan Selamat Pagi Indonesia di Metro TV, Jumat, 31 Desember 2021.
Selain melakukan antisipasi arus kendaraan, petugas gabungan juga akan berjaga menerapkan kebijakan crowd free night di sebelas jalan di Jakarta. Namun, Argo malah mengkhawatirkan terjadinya kerumunan di lingkungan keluarga.
Argo meminta masyarakat untuk memiliki kesadaran diri dengan tidak membuat kerumunan atau menyalakan kembang api. Selain itu, kerja sama dari RT dan RW setempat sangat dibutuhkan.
“Kita semua berfokus di lokasi lokasi yang bersifat publik, tetapi ketika di rumah, masyarakat yang menyalakan kembang api tidak termonitor, ini tentu harus menjadi antisipasi,” ucap Argo. (Widya Finola Ifani Putri)
Jakarta: Dirlantas
Polda Metro Jaya menyiapkan puluhan pos pengamanan guna mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat keluar masuk Jakarta pada libur
tahun baru 2022. Masyarakat pun diminta tidak membuat kerumunan yang dapat berpotensi menjadi tempat penyebaran
covid-19.
Kasubdit Gakkum Ditlantas PMJ AKBP Argo Wiyono menyebut pihaknya saat ini fokus terhadap arus berangkat kendaraan yang akan pergi meninggalkan Jakarta untuk merayakan tahun baru. Terdapat tiga pos pengamanan yang dibuat di tol KM 10, KM 19, dan KM 29.
Namun, petugas gabungan akan disiapkan pada Minggu, 2 Januari 2021, pagi untuk mengantisipasi arus balik kendaraan. Pos pengamanan juga akan didirikan untuk memantau pergerakan masyarakat yang akan memasuki wilayah Jakarta.
Tercatat ada sekitar 83 pos keamanan yang akan didirikan baik di dalam kota atau daerah perbatasan. Pos pengamanan di daerah perbatasan berada di bawah kendali Polres di perbatasan Bekasi, Tangerang, dan Depok.
“Tidak hanya di dalam kota, banyak pos yang didirikan kurang lebih sekitar 83 pos keamanan dengan personel gabungan,” ujar Argo dalam tayangan Selamat Pagi Indonesia di Metro TV, Jumat, 31 Desember 2021.
Selain melakukan antisipasi arus kendaraan, petugas gabungan juga akan berjaga menerapkan kebijakan crowd free night di sebelas jalan di Jakarta. Namun, Argo malah mengkhawatirkan terjadinya kerumunan di lingkungan keluarga.
Argo meminta masyarakat untuk memiliki kesadaran diri dengan tidak membuat kerumunan atau menyalakan kembang api. Selain itu, kerja sama dari RT dan RW setempat sangat dibutuhkan.
“Kita semua berfokus di lokasi lokasi yang bersifat publik, tetapi ketika di rumah, masyarakat yang menyalakan kembang api tidak termonitor, ini tentu harus menjadi antisipasi,” ucap Argo. (
Widya Finola Ifani Putri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)