Alasan Ahok tak Beri Izin Pengajian di Monas

LB Ciputri Hutabarat • 17 Oktober 2015 00:40
medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama menyebut pemberian izin pengajian di Monas bakal memancing Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk datang. Padahal, menurut dia, Monas merupakan tempat agung yang harus bebas dari PKL.
 
"Kan kita sepakat Monas ini, kita kembalikan ke Keppres tahun 1995 Bahwa ini tempat yang agung tidak boleh dirusak oleh penjual," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (16/10/2015).
 
Ahok mengaku sempat memberi izin untuk acara yang sama di Monas. Alhasil, Monas jadi ajang bisnis dan kerusakan taman tak bisa terhindarkan sehingga sampai sekarang perizinan pengajian tak dikeluarkan.

Terlebih, lanjut dia, jika izin mengadakan pengajian di Monas diberikan, agama lain juga bakal meminta hal serupa. Untuk menjaga suasana kondusif, Ahok menyarankan agar pengajian dilakukan di rumah ibadah.
 
"Sekarang kalau kita kasih, majelis yang lain minta enggak? Minta. Yang Kristen minta enggak? Yang Buddha minta enggak? Balik lagi, lebih baik enggak usah semua," terang mantan Bupati Belitung Timur.
 
Sebelumnya, Kurniadi, seorang netizen, menuliskan petisi di change.org yang ditujukan kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Kurniadi mendesak agar pemerintah memberikan izin pengajian di Monas yang dimulai pada November mendatang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan