"Sudah ada beberapa terinfeksi virus covid-19," kata Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetiyo Edi Marsudi di Kantor DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin, 4 Januari 2021.
Legislator yang terinfeksi covid-19 tersebut, yakni M Thamrin, Yusriah Dzinnun, dan Taufik Zulkifli dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS); Yudha Perdana, Ichwanul Muslimin, dan Abdul Ghoni dari fraksi Partai Gerindra. Kemudian, Jhonny Simanjuntak dari fraksi PDIP.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ada pula pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD DKI Jakarta Hadameon Aritonang serta Kasubag Paripurna, Fraksi, dan Pansus Nurbaini, dan Staf Keuangan Hermansyah yang terinfeksi covid-19. Lalu, penyedia jasa lainnya perorangan (PJLP) staf ahli ketua, Eka; PJLP staf ahli ibu ketua, Komariah; staf persidangan pimpinan dan komisi, Tri Priyo Cahyono; staf Sekwan Ahmad; dan sopir Sekwan Riyanto.
Baca: Plt Sekretaris Dewan Positif Covid-19, Gedung DPRD DKI Ditutup
Kantor DPRD DKI Jakarta ditutup sementara selama dua pekan karena temuan kasus covid-19. Penutupan dilakukan 4 Januari hingga 18 Januari 2021.
Selama penutupan, kantor legislator DKI itu akan disterilisasi serta disemprot disinfektan. Listrik juga akan dimatikan selama lockdown.
"Bukan apa-apa, karena gedung ini tidak ada ventilasinya, masalahnya itu," ujar Prasetiyo.
Politikus PDIP ini memastikan kebijakan penutupan gedung tersebut tak mengganggu kinerja anggota dewan. "Saya rasa enggak, pembahasan APBD sudah selesai, semua sudah selesai," ujar dia.
(AZF)