Martinus Sitompul. (Foto: Antara/Sigid Kurniawan)
Martinus Sitompul. (Foto: Antara/Sigid Kurniawan)

Hari Ini, Polda Metro Kembali Periksa Enam Saksi Terkait Pengadaan UPS

Deny Irwanto • 12 Maret 2015 10:16
medcom.id, Jakarta: Polda Metro Jaya masih terus melakukan penyidikan terkait kasus dugaan penyelewengan dana pengadaan alat uninterruptible power supply (UPS) pada APBD DKI 2014 di sekolah-sekolah wilayah Jakarta. Hari ini, Polda Metro kembali melanjutkan penyidikan dengan memanggil enam orang saksi.
 
"Enam saksi ini penyedia jasa atau perusahaan pemenang tender, staf Subdit Jakarta Barat, staf Subdit Jakarta Pusat dan dari pihak sekolah yang menerima proyek UPS ini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Martinus Sitompul di kantornya, Jakarta, Kamis (12/3/2015).
 
Martinus mengimbau agar saksi-saksi yang dipanggil penyidik bisa memenuhi panggilan agar proses penyidikan pengadaan UPS tersebut bisa berjalan dengan cepat.

"Penyidik berharap para saksi yang dipanggil ini bisa hadir semua sehingga bisa mempercepat dan mempermudah proses penyidikan kasus ini," paparnya.
 
Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah memanggil 21 orang saksi. Namun, hingga kemarin Rabu 11 Maret, baru 12 orang yang memenuhi panggilan penyidik untuk dimintai keterangannya. Penyidik pun telah menyiapkan panggilan kedua kepada para saksi yang mangkir.
 
Dari pemeriksaan 12 saksi tersebut, Polda Metro menyita uang tunai Rp1,5 miliar dari seorang saksi serta sejumlah dokumen terkait penetapan hingga pengumuman lelang pengadaan UPS.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan