Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendorong terciptanya banyak kawasan berorientasi transit atau transit oriented development (TOD). Di masa kepemimpinannya, Anies menugaskan BUMD PT MRT Jakarta mengembangkan kawasan TOD, di antaranya kawasan Sudirman-Thamrin, Fatmawati, hingga Lebak Bulus.
Anies mengungkapkan di kawasan TOD ini Pemprov DKI bakal memberikan kemudahan kepada para pemilik gedung yang ingin meninggikan bangunannya. Dengan catatan, sebagian gedung dapat digunakan untuk kepentingan hunian.
"Ini efeknya belum akan terasa dalam jangka pendek tapi jangka panjang," kata Anies dalam sosialisasi Peraturan Gubernur No 31 tahun 2022 tentang Rencana Detail Tata Ruang Wilayah Perencanaan Provinsi DKI Jakarta di Balai Kota, Rabu, 21 September 2022.
Anies mengungkapkan dulu akan sulit menemukan bangunan tinggi dekat stasiun atau terminal. Sehingga, warga mencari tanah yang jauh dari kota.
"Tapi nanti akan banyak," ucap mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
Lewat keputusan tersebut, Anies mengatakan warga bisa memiliki hunian yang dekat dengan pusat kota. Sehingga, tak perlu lagi mengeluarkan ongkos transportasi yang mahal serta menempuh waktu yang panjang dalam bermobilitas.
Dampak positif lainnya, warga bisa semakin menghemat waktu serta pengeluarannya. Hal ini diharapkan dapat memacu pertumbuhan ekonomi.
"Kita harap banyak penduduk masuk ke Jakarta dan ekonomi juga akan perlahan masuk ke Jakarta," ujar Anies.
Jakarta: Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan mendorong terciptanya banyak kawasan berorientasi transit atau
transit oriented development (TOD). Di masa kepemimpinannya, Anies menugaskan BUMD PT MRT Jakarta mengembangkan kawasan TOD, di antaranya kawasan Sudirman-Thamrin, Fatmawati, hingga Lebak Bulus.
Anies mengungkapkan di kawasan TOD ini
Pemprov DKI bakal memberikan kemudahan kepada para pemilik gedung yang ingin meninggikan bangunannya. Dengan catatan, sebagian gedung dapat digunakan untuk kepentingan hunian.
"Ini efeknya belum akan terasa dalam jangka pendek tapi jangka panjang," kata Anies dalam sosialisasi Peraturan Gubernur No 31 tahun 2022 tentang Rencana Detail Tata Ruang Wilayah Perencanaan Provinsi DKI Jakarta di Balai Kota, Rabu, 21 September 2022.
Anies mengungkapkan dulu akan sulit menemukan bangunan tinggi dekat stasiun atau terminal. Sehingga, warga mencari tanah yang jauh dari kota.
"Tapi nanti akan banyak," ucap mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
Lewat keputusan tersebut,
Anies mengatakan warga bisa memiliki hunian yang dekat dengan pusat kota. Sehingga, tak perlu lagi mengeluarkan ongkos transportasi yang mahal serta menempuh waktu yang panjang dalam bermobilitas.
Dampak positif lainnya, warga bisa semakin menghemat waktu serta pengeluarannya. Hal ini diharapkan dapat memacu pertumbuhan ekonomi.
"Kita harap banyak penduduk masuk ke Jakarta dan ekonomi juga akan perlahan masuk ke Jakarta," ujar Anies.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)
