Mantap! Anies Targetkan Ruang Terbuka Hijau di Jakarta Capai 30,9%

Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan Jakarta memiliki lebih banyak ruang terbuka hijau (RTH). Guna mewujudkannya, Anies meneken Peraturan Gubernur No 31 tahun 2022 tentang Rencana Detail Tata Ruang Wilayah Perencanaan Provinsi DKI Jakarta.  Pergub tersebut disahkan guna menjalankan amanat pemerintah pusat melalui UU Nomor 11 tahun 2021 tentang Cipta Lapangan Kerja atau UU Omnibus Law. Aturan tata ruang daerah yang semula berbentuk peraturan daerah, direvisi dan diganti dalam bentuk peraturan kepala daerah. "Ke depannya kita ingin meningkatkan RTH dari 12,1 persen saat ini menjadi 30,9 persen," kata Anies dalam agenda sosialisasi Pergub Nomor 31 Tahun 2022 di Balai Kota, Rabu, 21 September 2022. Ia menjelaskan salah satu langkah yang telah dijalankan Pemprov DKI untuk menambah luas RTH adalah dengan membebaskan PBB bagi lahan milik warga yang bersedia diubah menjadi RTH. Selain itu, melalui pergub ini, ia mendorong adanya insentif berbagai RTH yang dapat disediakan oleh pihak swasta.   Anies juga menargetkan luas RTH dapat bertambah sebagai salah satu dampak positif dari didorongnya kebijakan pembangunan kawasan berorientasi transit atau transit oriented development (TOD) di Jakarta. "Dengan banyaknya TOD kita harap nanti akan memberikan kelonggaran di wilayah lain," tutur dia. Kebijakan TOD mengizinkan swasta membangun bangunan multifungsi (mix-used) di kawasan integrasi transportasi seperti stasiun maupun terminal. Melalui Pergub tersebut, Anies mengizinkan swasta membangun gedung tinggi di kawasan TOD dengan berbagai tujuan, yakni perkantoran, retail, kesehatan, hingga hunian. Anies juga ingin agar ruang terbuka hijau kini tak dipandang sebatas hamparan hijau seperti taman. Namun, dalam bentuk ruang seperti vertical garden.