Ilustrasi ganjil genap di Gerbang Tol Bekasi Barat - ANT/Widodo S Jusuf.
Ilustrasi ganjil genap di Gerbang Tol Bekasi Barat - ANT/Widodo S Jusuf.

BPTJ Klaim Pengguna Transportasi Umum Meningkat

Siti Yona Hukmana • 21 Agustus 2018 00:47
Jakarta: Kepala Badan Pengelola Transportasi Jakarta (BPTJ) Kementerian Perhubungan Bambang Prihartono menyebut penerapan sistem ganjil genap efektif. Bahkan, sejak penerapan sistem ganjil genap diperluas pengguna transportasi umum terus meningkat.
 
"Terbukti sekarang ada peningkatan jumlah transportasi 15 hingga 20 persen," kata Bambang saat dikonfirmasi, Jakarta, Senin, 20 Agustus 2018.
 
Dia menilai sistem ganjil genap mampu mengurai kemacetan akibat penutupan pintu tol saat pergi dan kepulangan atlet Asian Games. Ia yakin solusi pengurai kemacetan itu tidak membuat macet parah di jalan arteri.

(Baca: Sistem Ganjil Genap Dorong Warga Pindah Moda Transportasi)
 
"Kecepatan rata-rata di jalur reguler setelah ganjil genap meningkat jadi 45 km/jam," ungkapnya.
 
Bambang mengaku ingin mengarahkan masyarakat untuk selalu menggunakan transportasi umum. Menurutnya, langkah penerapan ganjil genap dapat mengubah kebiasaan pengguna jalan.
 
"Intinya kita ingin mengubah mindset orang agar mau naik transportasi umum," pungkas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan