Pekerja menggunakan alat berat memindahkan sampah di area proyek Fasilitas Pengolahan Sampah Terpadu atau Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter. Foto: MI/Pius Erlangga.
Pekerja menggunakan alat berat memindahkan sampah di area proyek Fasilitas Pengolahan Sampah Terpadu atau Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter. Foto: MI/Pius Erlangga.

ITF Ditarget Mengolah 2.200 Ton Sampah per Hari

Theofilus Ifan Sucipto • 25 Juli 2019 07:20
Jakarta: Pengolahan sampah terpadu atau Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter ditargetkan mampu mengolah 2.200 ton sampah per hari. Corporate Secterary PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Hani Sumarno yakin hal itu terwujud.
 
"ITF ini darurat dengan keyakinan 2.200 ton itu terpenuhi bisa mencapai optimal," kata Hani di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu, 24 Juli 2019.
 
Proyek senilai USD250 juta itu bertujuan mengolah sampah menjadi energi listrik. Tenaga yang dihasilkan ditargetkan mencapai 35 juta megawatt per jam.

Hani menyebut hal tersebut bisa dicapai jika volume sampah per hari mencukupi. Jakpro bakal berusaha menjaga pasokan sampah mencukupi.
 
Rencananya, kata dia, energi listrik itu akan dialirkan ke Stadion Bersih Manusiawi Wibawa (BMW) di Sunter, Jakarta Utara. Pasalnya, energi sebesar 35 juta megawatt per jam terlalu kecil untuk menyokong kebutuhan listrik di seluruh Jakarta.
 
"Ini bisa jadi nilai plus stadion, greenship-nya tercapai," tutur Hani.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan