Jakarta: Euforia penyambutan Kontingen Indonesia di ajang SEA Games 2023 menjadi berkah bagi para pemulung. Pasalnya, sampah botol plastik yang ditinggalkan warga saat arak-arakan dibuang sembarangan di sejumlah ruas jalan yang dilintasi pawai, terutama di kawasan Bunderan HI, Jakarta.
Pantauan Media Indonesia di lokasi, tampak pria berkaos loreng sedang mengumpulkan ratusan sampah botol plastik di kawasan Bundaran HI. Sampah-sampah botol plastik itu dimasukkan ke dalam kantong hitam besar.
“Lumayan ini bisa sampai dua tiga trash bag ini botol Aqua sama Aqua gelas,” kata seorang pemulung, Tio, kepada Media Indonesia, Jumat, 19 Mei 2023.
Tio mengatakan bisa meraup keuntungan besar seperti saat ini. Khususnya ketika ada acara besar maupun peringatan hari raya, seperti idulfitri, natal, dan tahun baru.
“Ini kalau sampai malam saya nanti ke GBK itu kira-kira bisa dapat sembilan kilogram botol. Satu kilogram itu saya jual Rp 30 ribu,” ungkap dia.
Tio berharap sampah botol plastik yang berhasil dikumpulkan bisa melampaui target. Sehingga bisa untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Yah, semoga saja hasil hari ini cukup banyak, dan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," tutup dia. (Siti Fauziah Alpitasari)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Euforia penyambutan Kontingen Indonesia di ajang SEA Games 2023 menjadi berkah bagi para pemulung. Pasalnya,
sampah botol
plastik yang ditinggalkan warga saat arak-arakan dibuang sembarangan di sejumlah ruas jalan yang dilintasi pawai, terutama di kawasan Bunderan HI, Jakarta.
Pantauan
Media Indonesia di lokasi, tampak pria berkaos loreng sedang mengumpulkan ratusan sampah botol plastik di kawasan Bundaran HI. Sampah-sampah botol plastik itu dimasukkan ke dalam kantong hitam besar.
“Lumayan ini bisa sampai dua tiga trash bag ini botol Aqua sama Aqua gelas,” kata seorang pemulung, Tio, kepada
Media Indonesia, Jumat, 19 Mei 2023.
Tio mengatakan bisa meraup keuntungan besar seperti saat ini. Khususnya ketika ada acara besar maupun peringatan hari raya, seperti idulfitri, natal, dan tahun baru.
“Ini kalau sampai malam saya nanti ke GBK itu kira-kira bisa dapat sembilan kilogram botol. Satu kilogram itu saya jual Rp 30 ribu,” ungkap dia.
Tio berharap sampah botol plastik yang berhasil dikumpulkan bisa melampaui target. Sehingga bisa untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Yah, semoga saja hasil hari ini cukup banyak, dan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," tutup dia.
(Siti Fauziah Alpitasari)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
