ilustrasi/medcom.id
ilustrasi/medcom.id

10 Juta Orang Terima Vaksin Dosis Pertama di Jakarta

Theofilus Ifan Sucipto • 10 September 2021 20:45
Jakarta: Sebanyak 10.042.708 orang di DKI Jakarta telah menerima vaksinasi dosis pertama per Jumat, 10 September 2021. Jumlah itu setara dengan 112,3 persen dari target vaksinasi.
 
Hari ini ada 164.468 orang disuntik vaksin covid-19 di Ibu Kota. Terdiri dari penerima dosis pertama dan dosis kedua.
 
“Jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini 34.789 orang sedangkan jumlah yang divaksin dosis 2 hari ini 129.679 orang,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia dalam keterangan tertulis, Jumat, 10 September 2021.

Vaksin dosis pertama telah diberikan kepada 119,1 persen kelompok usia 18 hingga 59 tahun, 89,4 persen kelompok usia di atas 60 tahun, dan 85,3 persen untuk orang usia 12 hingga 17 tahun. 
 
Kemudian 205.446 orang disuntik dosis pertama dari program Vaksinasi Gotong Royong. Sementara itu, 6.721.632 orang telah menerima vaksin covid-19 dosis kedua. Jumlah itu setara 75,2 persen dari target vaksinasi di Ibu Kota.
 
Baca: 10 September, Kasus Covid-19 DKI Bertambah 261
 
Rinciannya, 76,1 persen kelompok usia 18 hingga 59 tahun, 77,8 persen kelompok usia di atas 60 tahun, dan 66,1 persen kelompok usia 12 hingga 17 tahun. 
 
Sedangkan 172.750 orang menerima vaksin dosis kedua dari program Vaksinasi Gotong Royong.
 
Pemprov DKI mengajak masyarakat berpartisipasi dalam program vaksinasi. Warga bisa datang langsung ke tempat vaksinasi.
 
Namun, mereka menyarankan warga mendaftar lebih dulu melalui aplikasi Jakarta Kini (JAKI). Warga bisa memilih sendiri waktu dan tempat vaksinasi hingga melakukan tes pra screening secara daring.

Vaksin untuk Indonesia

Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
 
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
 
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan