Jakarta: Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta terus melakukan pelacakan kontak erat (contact tracing) secara aktif kepada orang-orang di lingkungan kegiatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. Total pelacakan kontak kasus sebanyak 437 orang.
"Hingga Selasa kemarin, kami di Dinkes DKI Jakarta dan jajaran telah mencatat 158 orang telah dilakukan tes usap dari kontak erat Gubernur," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) DKI Jakarta Widyastuti dalam keterangan tertulis, Rabu, 2 Desember 2020.
Hasilnya adalah 5 orang positif. Sedangkan 111 lainnya negatif dan 42 orang masih menunggu hasil.
Sementara, 279 orang telah dilakukan tes usap dari kontak erat Riza selama 28 November hingga 1 Desember 2020. Hasilnya 19 positif, 185 negatif, dan 75 orang lainnya masih menunggu hasil.
"Mereka yang terkonfirmasi positif covid-19 kemudian menjalani isolasi mandiri ataupun perawatan sesuai dengan derajat gejala yang dialaminya," kata dia.
Baca: Pasien Covid-19 di Jakarta Bertambah 1.166 Orang
Widyastuti juga menegaskan kasus positif bukan berarti ditularkan dari Anies atau Riza, namun menentukan klaster kasus yang bersamaan terjadi selama masa inkubasi covid-19.
"Saat ini belum ditemukan kasus positif di antara mereka yang berinteraksi langsung dengan gubernur baik dari keluarga maupun tim kerja setelah gubernur dikonfirmasi positif," kata dia.
Terakhir, dia meminta masyarakat dapat melaporkan ke Puskesmas dan dilakukan tes usap PCR secara gratis apabila termasuk kontak erat Anies maupun Riza.
Jakarta: Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta terus melakukan pelacakan kontak erat (
contact tracing) secara aktif kepada orang-orang di lingkungan kegiatan Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. Total pelacakan kontak kasus sebanyak 437 orang.
"Hingga Selasa kemarin, kami di Dinkes DKI Jakarta dan jajaran telah mencatat 158 orang telah dilakukan tes usap dari kontak erat Gubernur," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) DKI Jakarta Widyastuti dalam keterangan tertulis, Rabu, 2 Desember 2020.
Hasilnya adalah 5 orang positif. Sedangkan 111 lainnya negatif dan 42 orang masih menunggu hasil.
Sementara, 279 orang telah dilakukan tes usap dari kontak erat Riza selama 28 November hingga 1 Desember 2020. Hasilnya 19 positif, 185 negatif, dan 75 orang lainnya masih menunggu hasil.
"Mereka yang terkonfirmasi positif
covid-19 kemudian menjalani isolasi mandiri ataupun perawatan sesuai dengan derajat gejala yang dialaminya," kata dia.
Baca:
Pasien Covid-19 di Jakarta Bertambah 1.166 Orang
Widyastuti juga menegaskan kasus positif bukan berarti ditularkan dari Anies atau Riza, namun menentukan klaster kasus yang bersamaan terjadi selama masa inkubasi
covid-19.
"Saat ini belum ditemukan kasus positif di antara mereka yang berinteraksi langsung dengan gubernur baik dari keluarga maupun tim kerja setelah gubernur dikonfirmasi positif," kata dia.
Terakhir, dia meminta masyarakat dapat melaporkan ke Puskesmas dan dilakukan tes usap PCR secara gratis apabila termasuk kontak erat Anies maupun Riza.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)