"Dari tabulasi, ada beberapa armada yang laik dan tidak laik jalan. Untuk yang tidak laik, kami minta ganti armadanya," kata Koordinator Satuan Pelaksana Terminal Terpadu Pulo Gebang Wahyu Hidayat di Terminal Pulogebang, Jakarta, Minggu, 25 Desember 2022.
Dia menerangkan penyebab kendaraan tersebut dinyatakan tidak laik jalan umumnya karena faktor mayor. Seperti ban gundul hingga komponen rem pada kendaraan yang tidak berfungsi optimal.
"Komponen itu yang secara faktor keselamatan jadi fokus kami," kata dia.
Pemeriksaan kelaikan kendaraan di Terminal Pulo Gebang dilaksanakan setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 21.00 WIB. Kegiatan itu juga dibarengi tes kesehatan bagi para pengemudi, meliputi tes urine untuk mendeteksi potensi penyalahgunaan narkoba, serta kondisi kesehatan secara umum.
Baca: Terminal Kampung Rambutan Catat Lonjakan Penumpang Capai 100% |
Hasilnya, sebanyak 48 pengemudi dinyatakan tidak laik mengendarai bus. Sedangkan 89 pengemudi lainnya dinyatakan laik, tapi dengan catatan khusus.
"Umumnya karena faktor kelelahan, bisa karena begadang atau karena kegiatan lain yang menguras stamina. Kondisi sekarang ini sedang musim hujan dan butuh kehati-hatian lebih ekstra untuk kendaraan dan pengemudi," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id