medcom.id, Jakarta: Lucky Hakim, pesinetron yang lolos menjadi anggota legislatif dari Partai Amanat Nasional (PAN), melaporkan teman satu partai, Intan Fitriana Fauzi, ke Mapolda Metro Jaya, Senin (19/5/2014) sore. Lucky merasa telah difitnah.
"Saya mewakili klien saya, Bapak Lucky Hakim, melaporkan Intan Fitriana Fauzi atas tindak pencemaran nama baik atau fitnah," kata Yules Kelo, pengacara Lucky Hakim.
Yules merinci, adalah Intan yang lebih dulu melaporkan kliennya ke Mahkamah Konstitusi (MK). Tuduhannya, Lucky mencuri suara Intan. Sejak itu, menurut Yules, kliennya banyak dihujat.
"17 Mei, Lucky mendapat SMS dari banyak orang. Mereka kecewa dan mengumpat Lucky karena lolos ke Senayan dengan cara mencuri suara rekan sendiri," terang Yules.
Usut punya usut, ternyata kabar tak sedap itu bersumbu kepada Intan. "Klien kami buka website MK dan mendapati bahwa benar pada 12 Mei, Intan mengajukan permohonan keberatan atas perolehan suara," terang Yules.
Lucky dan Intan berada di daerah pemilihan sama, yaitu Jawa Barat VI. Lucky mengantongi 57 suara dari dapil itu, sementara Intan hanya meraup 20 ribu suara. Tak puas, Intan menuduh Lucky telah menggerogoti perolehan suaranya.
medcom.id, Jakarta: Lucky Hakim, pesinetron yang lolos menjadi anggota legislatif dari Partai Amanat Nasional (PAN), melaporkan teman satu partai, Intan Fitriana Fauzi, ke Mapolda Metro Jaya, Senin (19/5/2014) sore. Lucky merasa telah difitnah.
"Saya mewakili klien saya, Bapak Lucky Hakim, melaporkan Intan Fitriana Fauzi atas tindak pencemaran nama baik atau fitnah," kata Yules Kelo, pengacara Lucky Hakim.
Yules merinci, adalah Intan yang lebih dulu melaporkan kliennya ke Mahkamah Konstitusi (MK). Tuduhannya, Lucky mencuri suara Intan. Sejak itu, menurut Yules, kliennya banyak dihujat.
"17 Mei, Lucky mendapat SMS dari banyak orang. Mereka kecewa dan mengumpat Lucky karena lolos ke Senayan dengan cara mencuri suara rekan sendiri," terang Yules.
Usut punya usut, ternyata kabar tak sedap itu bersumbu kepada Intan. "Klien kami buka website MK dan mendapati bahwa benar pada 12 Mei, Intan mengajukan permohonan keberatan atas perolehan suara," terang Yules.
Lucky dan Intan berada di daerah pemilihan sama, yaitu Jawa Barat VI. Lucky mengantongi 57 suara dari dapil itu, sementara Intan hanya meraup 20 ribu suara. Tak puas, Intan menuduh Lucky telah menggerogoti perolehan suaranya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ICH)