Warga tengah mengurus KTP-el di Kelurahan Duri Kepa, Jakarta Barat. Foto: Metrotvnews.com/Haifa Salsabila
Warga tengah mengurus KTP-el di Kelurahan Duri Kepa, Jakarta Barat. Foto: Metrotvnews.com/Haifa Salsabila

Alasan Kelurahan tak Maksimal Urus KTP-el

Haifa Salsabila • 24 Oktober 2017 11:43
medcom.id, Jakarta: Pihak kelurahan angkat bicara mengenai berlarutnya pembuatan KTP elektronik (KTP-el) untuk warga. Hal ini kontras dengan apa yang dilakukan Kementerian Dalam Negeri di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Kemendagri bisa menyediakan KTP-el hanya dalam kurun dua hari.
 
Ketua Satuan Pelayanan Registrasi Kependudukan Kelurahan Duri Kepa, Jakarta Bara, Achmad Sofyan memberi penjelasan mengenai keterlambatan pencetakan KTP-el ini.
 
Dia menyatakan pembuatan KTP-el di kelurahan-kelurahan di DKI Jakarta sebenarnya sudah bisa dilakukan sejak beberapa bulan lalu. Namun, sistem jaringan online yang kerap ngadat menjadi kendala utama lambatnya proses pembuatan KTP-el.

"Sistem online di komputer kelurahan sering error. Jadinya proses penunggalan data warga lama," ujar Achmad saat ditemui di Kelurahan Duri Kepa, Jakarta Barat, Selasa 24 Oktober 2017.
 
Ia menjelaskan aplikasi penunjang percetakan pun terkadang tak bisa dibuka. Ini membuat warga harus mengantre lebih lama, bahkan harus datang lagi keesokan harinya.
 
Baca: Mendagri Minta Pemda 'Jemput' Blangko KTP-el jika Kehabisan
 
Alasan senada dilontarkan petugas KTP-el di Kelurahan Kedoya Selatan. "Jaringannya suka lemot. Ini kita mau proses tiba-tiba error. Jadi, warga harus nunggu lagi," kata Heri, petugas kependudukan Kelurahan Kedoya Selatan.
 
Masing-masing kelurahan di Jakarta Barat memproses 25 hingga 30 KTP-el saban sehari. Namun, jumlah tersebut dapat bertambah seandainya sistem jaringan tak sering ngadat.
 
Mereka pun telah melaporkan permasalahan ini kepada Kemendagri. "Kemendagri mengatakan bahwa permasalahan ini sedang dalam proses perbaikan," kata Heri.
 
Baca: Jelang Penutupan, Stan KTP-el di TMII Masih Ramai
 
Warga DKI Jakarta berbondong-bondong mengurus KTP elektronik (KTP-el) ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII), pekan lalu. Di sana, Kemendagri turun tangan menangani persoalan tertundanya kepengurusan KTP-el.
 
Alhasil, dalam dua hari, banyak warga yang sudah bisa menyelipkan KTP-el di dalam dompetnya. Sebagian besar warga yang datang ke TMII mengeluhkan lamanya waktu tunggu di kelurahan.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan