Ribuan kendaraan tertahan di pos penyekatan depan PT Panasonic, Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur. MI/Andri Widiyanto
Ribuan kendaraan tertahan di pos penyekatan depan PT Panasonic, Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur. MI/Andri Widiyanto

Kemacetan di Pos Penyekatan Jalan Raya Bogor Jaktim Turun 70%

Zaenal Arifin • 06 Juli 2021 14:46
Jakarta: Pos penyekatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di Jalan Raya Pasar Rebo, Jakarta Timur, Selasa, 6 Juli 2021, terlihat lengang. Kemacetan sempat terjadi di lokasi itu pada Senin, 5 Juli 2021.
 
"Kepadatan (kendaraan) berkurang hingga 70 persen. Mudah-mudahan masyarakat sudah lebih paham tentang aturan PPKM darurat, sehingga bekerja dari rumah," kata Wakapolres Metro Jakarta Timur AKBP Ahmad Fanani di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Selasa, 6 Juli 2021.
 
Kemacetan akibat pemeriksaan di pos penyekatan sempat mencapai 3 kilometer kemarin. Antrean kendaraan dari depan PT Panasonic hingga kawasan Mekarsari, Cimanggis, Depok.

Fanani menyebut warga dan kendaraan yang diputar balik di pos penyekatan PPKM darurat kooperatif. Mereka mengikuti imbauan petugas gabungan.
 
(Baca: Potret Kemacetan Panjang di Pos Penyekatan Jalan Raya Bogor)
 
"Selain tenaga kesehatan dan pekerja sektor esensial dan kritikal kita putar balik. Kita memberikan pengarahan kepada masyarakat bahwa lebih bagus bekerja di rumah, ini untuk kesehatan masing-masing," ucap dia.
 
Dia menyebut jumlah petugas keamanan tidak dikurangi meski arus lalu lintas mulai lengang.
"Dari TNI 150 personel, dari Polri 200, dan unsur pemerintah kota Jakarta Timur sebanyak 50 orang," kata dia.
 
Kendaraan taktis, seperti dua Panser milik TNI dan satu Baracuda dari Brimob juga masih disiagakan. Kendaraan disiapkan di pos penyekatan tepatnya depan PT Panasonic, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
 
"Pos penyekatan ini dijaga selama 24 jam penuh oleh petugas gabungan TNI-Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan Damkar. Di mana pengendara dari arah Depok ke Jakarta maupun sebaliknya akan kita putar balikkan," ujar dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan