medcom.id, Jakarta: Anggota Bareskrim dibuat kaget dengan pencopotan Komjen Budi Waseso (Buwas) dari jabatan kepala Bareskrim. Mereka sempat mengadu ke Komisi Kepolisian Nasional.
"Kompolnas terima belasan sms, email, dari AKBP. Merek bilang 'kami kehilangan figur'," kata Anggota Kompolnas M. Nasser dalam diskusi di Warung Daun, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (5/9/2015).
Menurut dia, Kompolnas sudah meyakinkan belasan polisi tersebut. Nasser menyebutkan pengganti Buwas, Komjen Anang Iskandar, bakal mengisi kekosongan pimpinan di Bareskrim.
Anang, kata dia, bakal sama buas dengan Buwas. Dia hakul yakin, Anang juga bisa membawa prestasi bagi Bareskrim. Pasalnya, kata dia, baik Anang dan Buwas sama-sama berasal dari Akademi Kepolisian.
"Anda akan ketemu lagi figur yang akan tegakan hukum. Tidak ada perbedaan. Pabriknya kan sama," tutur dia.
Seperti diketahui, Anang Iskandar ditunjuk Kapolri Jenderal Badrodin Haiti untuk menggantikan Budi Waseso di kursi Kabareskrim. Kedua jenderal bintang tiga itu bertukar tempat, Anang jadi kabareskrim, Budi menjabat kepala BNN.
medcom.id, Jakarta: Anggota Bareskrim dibuat kaget dengan pencopotan Komjen Budi Waseso (Buwas) dari jabatan kepala Bareskrim. Mereka sempat mengadu ke Komisi Kepolisian Nasional.
"Kompolnas terima belasan sms, email, dari AKBP. Merek bilang 'kami kehilangan figur'," kata Anggota Kompolnas M. Nasser dalam diskusi di Warung Daun, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (5/9/2015).
Menurut dia, Kompolnas sudah meyakinkan belasan polisi tersebut. Nasser menyebutkan pengganti Buwas, Komjen Anang Iskandar, bakal mengisi kekosongan pimpinan di Bareskrim.
Anang, kata dia, bakal sama buas dengan Buwas. Dia hakul yakin, Anang juga bisa membawa prestasi bagi Bareskrim. Pasalnya, kata dia, baik Anang dan Buwas sama-sama berasal dari Akademi Kepolisian.
"Anda akan ketemu lagi figur yang akan tegakan hukum. Tidak ada perbedaan. Pabriknya kan sama," tutur dia.
Seperti diketahui, Anang Iskandar ditunjuk Kapolri Jenderal Badrodin Haiti untuk menggantikan Budi Waseso di kursi Kabareskrim. Kedua jenderal bintang tiga itu bertukar tempat, Anang jadi kabareskrim, Budi menjabat kepala BNN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)