medcom.id, Jakarta: Sugiarti, ibunda Italia Chandra Kirana, tak bisa menyembunyikan kemarahannya. Air mata Sugiarti juga tak terbendung ketika si pelaku duduk di hadapannya.
"Kamu ditembak saja ya, anak saya tak tergantikan," kata Sugiarti kesal kepada pelaku di Mapolda Metro Jaya, Selasa 11 Juli 2017.
Hari ini, Polda Metro Jaya mempertemukan kedua orang tua Italia dengan pelaku yang bernama Sudirman alias MAN, pelaku yang membonceng Saiful, penembak Italia.
Baca: 26 Hari Buron, Pembunuh Italia Sembunyi di Kebun
Sudirman yang ditutup matanya dengan kain berwarna hijau pun tak henti-hentinya meminta maaf. Sudirman mengaku tidak pernah berniat untuk menghilangkan nyawa Italia saat melancarkan aksi. "Saya minta maaf bu, bukan saya yang nembak. Teman saya yang nembak," sesal Sudirman.
Setelah itu, Sugiarti pun akhirnya mampu mengontrol diri dan mengaku kalau dirinya telah memaafkan Sudirman.
Baca: Teman Penembak Italia Menyerahkan Diri
Sementara itu, ayah Italia, Ferry Chandra terlihat penuh emosi terhadap Sudirman. Sesekali ia mencoba menyentuh kepala pelaku, tapi ditahan oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan. "Kalau saya inginnya kamu langsung dihabisin. Lu balik lagi ke rumah gua, lompat pager," ujar Ferry sambil menunjuk pelaku.
Namun akhirnya, kedua orang tua Italia tersebut mengaku legowo dan tidak bisa main hakim sendiri. Akhirnya mereka menyerahkan proses hukum atas kasus pembunuhan anaknya itu kepada kepolisian.
Sudirman, pencuri sepeda motor di wilayah Tangerang, menyerahkan diri, setelah bersembunyi di Lampung. Sementara pelaku lainnya, Saiful, ditembak mati karena melawan saat ditangkap di Lampung, Minggu 9 Juli.
Sudirman dan Saiful mencuri sepeda motor di perumahan Bugel Indah, Karawaci, Tangerang, pada 12 Juni. Saiful menembak Italia Chandra Kirana Putri, 23, putri pemilik rumah.
medcom.id, Jakarta: Sugiarti, ibunda Italia Chandra Kirana, tak bisa menyembunyikan kemarahannya. Air mata Sugiarti juga tak terbendung ketika si pelaku duduk di hadapannya.
"Kamu ditembak saja ya, anak saya tak tergantikan," kata Sugiarti kesal kepada pelaku di Mapolda Metro Jaya, Selasa 11 Juli 2017.
Hari ini, Polda Metro Jaya mempertemukan kedua orang tua Italia dengan pelaku yang bernama Sudirman alias MAN, pelaku yang membonceng Saiful, penembak Italia.
Baca: 26 Hari Buron, Pembunuh Italia Sembunyi di Kebun
Sudirman yang ditutup matanya dengan kain berwarna hijau pun tak henti-hentinya meminta maaf. Sudirman mengaku tidak pernah berniat untuk menghilangkan nyawa Italia saat melancarkan aksi. "Saya minta maaf bu, bukan saya yang nembak. Teman saya yang nembak," sesal Sudirman.
Setelah itu, Sugiarti pun akhirnya mampu mengontrol diri dan mengaku kalau dirinya telah memaafkan Sudirman.
Baca: Teman Penembak Italia Menyerahkan Diri
Sementara itu, ayah Italia, Ferry Chandra terlihat penuh emosi terhadap Sudirman. Sesekali ia mencoba menyentuh kepala pelaku, tapi ditahan oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan. "Kalau saya inginnya kamu langsung dihabisin. Lu balik lagi ke rumah gua, lompat pager," ujar Ferry sambil menunjuk pelaku.
Namun akhirnya, kedua orang tua Italia tersebut mengaku legowo dan tidak bisa main hakim sendiri. Akhirnya mereka menyerahkan proses hukum atas kasus pembunuhan anaknya itu kepada kepolisian.
Sudirman, pencuri sepeda motor di wilayah Tangerang, menyerahkan diri, setelah bersembunyi di Lampung. Sementara pelaku lainnya, Saiful, ditembak mati karena melawan saat ditangkap di Lampung, Minggu 9 Juli.
Sudirman dan Saiful mencuri sepeda motor di perumahan Bugel Indah, Karawaci, Tangerang, pada 12 Juni. Saiful menembak Italia Chandra Kirana Putri, 23, putri pemilik rumah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)