medcom.id, Jakarta: Penasihat hukum Otto Cornelius Kaligis, Afrian Bondjol menyayangkan sikap pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang melarang keluarga menjenguk kliennya. Padahal, kata dia, kunjungan warga wajar dilakukan saat Lebaran.
"Hal tersebut sangat kami sangat sayangkan. Di mana setiap orang berbahagia saling memaafkan dan saling silaturahmi berkumpul anggota keluarga akan tetap kami keluarga tak dapat diizinkan untuk bertemu Bapak," kata Afrian kepada Metrotvnews.com, Sabtu (18/7/2015).
Afrian meminta kebijaksanaan dari pimpinan KPK memperbolehkan anak-anak OC untuk menjenguk ayahnya. Menurut dia, permintaan ini tak berlebihan karena di dasarkan sisi kemanusiaan.
"Kami sangat mengerti undang-undang, kami sangat mengerti aturan di rumah tahanan. Tapi di sini kami mohon kebijaksanaan dari para pimpinan KPK yang sangat kami cintai dan kami hormati. Agar kami diberi izin bertemu Pak Kaligis terutama untuk merayakan Idul Fitri," ucapnya.
"Tim Kuasa Hukum OC Kaligis mengetuk hati para pimpinan KPK sekiranya mereka dibukakan pintu mata hatinya dan mengizinkan bertemu dengan Bapak kami," tukas dia.
Siang tadi keluarga datang untuk menjenguk OC Kaligis. Ini kali kedua mereka tak diizinkan menjenguk. Jumat 17 Juli tepat Hari Raya Idul Fitri, keluarga dan tim kuasa hukum juga tak diizinkan untuk menjenguk pengacara kondang tersebut.
medcom.id, Jakarta: Penasihat hukum Otto Cornelius Kaligis, Afrian Bondjol menyayangkan sikap pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang melarang keluarga menjenguk kliennya. Padahal, kata dia, kunjungan warga wajar dilakukan saat Lebaran.
"Hal tersebut sangat kami sangat sayangkan. Di mana setiap orang berbahagia saling memaafkan dan saling silaturahmi berkumpul anggota keluarga akan tetap kami keluarga tak dapat diizinkan untuk bertemu Bapak," kata Afrian kepada
Metrotvnews.com, Sabtu (18/7/2015).
Afrian meminta kebijaksanaan dari pimpinan KPK memperbolehkan anak-anak OC untuk menjenguk ayahnya. Menurut dia, permintaan ini tak berlebihan karena di dasarkan sisi kemanusiaan.
"Kami sangat mengerti undang-undang, kami sangat mengerti aturan di rumah tahanan. Tapi di sini kami mohon kebijaksanaan dari para pimpinan KPK yang sangat kami cintai dan kami hormati. Agar kami diberi izin bertemu Pak Kaligis terutama untuk merayakan Idul Fitri," ucapnya.
"Tim Kuasa Hukum OC Kaligis mengetuk hati para pimpinan KPK sekiranya mereka dibukakan pintu mata hatinya dan mengizinkan bertemu dengan Bapak kami," tukas dia.
Siang tadi keluarga datang untuk menjenguk OC Kaligis. Ini kali kedua mereka tak diizinkan menjenguk. Jumat 17 Juli tepat Hari Raya Idul Fitri, keluarga dan tim kuasa hukum juga tak diizinkan untuk menjenguk pengacara kondang tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)