Jakarta: Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Irjen Dedi Prasetyo mengingatkan jajarannya, khususnya polisi wanita (polwan), untuk mengedepankan etika saat beraktivitas di media sosial (medsos). Hal ini disampaikannya dalam acara pembukaan webinar dalam rangka Hari Jadi Polwan Ke-75 yang digelar di The Tribrata.
"Zaman sekarang ya memang zaman digital, zaman medsos. Saya tidak melarang, tapi ada etikanya juga, ketika polwan bermain di medsos," kata Dedi dalam paparannya di Gedung The Tribrata, Jakarta, Selasa, 29 Agustus 2023.
Dia mengingatkan tantangan Kepolisian saat ini semakin kompleks, bukan semakin ringan. Menurutnya, berbagai macam dinamika berkembang pesat seiring perkembangan digitalisasi.
Mantan Kadiv Humas Polri itu juga mengingatkan polwan mesti turun langsung bekerja di lapangan. Misalnya, dalam mengawal Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Polwan bukan hanya sebagai penghias di kantor saja, teman polwan juga harus turun ke lapangan juga biar merasakan bagaimana yang ada di lapangan itu," tutur jenderal bintang dua itu.
Selain itu, Dedi tak lupa mengingatkan para jajarannya, termasuk polwan untuk selalu belajar dan meningkatkan kompetensi etik. Menurutnya, hal ini selalu dipesankan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada jajaran di SDM.
"Teman-teman belajar di manapun tentang filsafat ilmu, etika ini suatu keharusan yang fundamental yang kita ketahui bersama," ucapnya.
Jakarta: Asisten
Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Irjen Dedi Prasetyo mengingatkan jajarannya, khususnya polisi wanita (polwan), untuk mengedepankan etika saat beraktivitas di media sosial (medsos). Hal ini disampaikannya dalam acara pembukaan webinar dalam rangka Hari Jadi Polwan Ke-75 yang digelar di The Tribrata.
"Zaman sekarang ya memang zaman digital, zaman medsos. Saya tidak melarang, tapi ada etikanya juga, ketika
polwan bermain di medsos," kata Dedi dalam paparannya di Gedung The Tribrata, Jakarta, Selasa, 29 Agustus 2023.
Dia mengingatkan tantangan Kepolisian saat ini semakin kompleks, bukan semakin ringan. Menurutnya, berbagai macam dinamika berkembang pesat seiring perkembangan digitalisasi.
Mantan Kadiv Humas Polri itu juga mengingatkan polwan mesti turun langsung bekerja di lapangan. Misalnya, dalam mengawal Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Polwan bukan hanya sebagai penghias di kantor saja, teman polwan juga harus turun ke lapangan juga biar merasakan bagaimana yang ada di lapangan itu," tutur jenderal bintang dua itu.
Selain itu, Dedi tak lupa mengingatkan para jajarannya, termasuk polwan untuk selalu belajar dan meningkatkan kompetensi etik. Menurutnya, hal ini selalu dipesankan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada jajaran di SDM.
"Teman-teman belajar di manapun tentang filsafat ilmu, etika ini suatu keharusan yang fundamental yang kita ketahui bersama," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)