Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS) Haris Azhar. Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS) Haris Azhar. Foto: Antara/Sigid Kurniawan

Periksa Adik Freddy Budiman, Polri Dinilai tak Menjamin Keamanan Saksi

Ilham wibowo • 13 Agustus 2016 04:11
medcom.id, Jakarta: Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS) Haris Azhar mengkritik pola kerja Tim Pencari Fakta yang dibentuk Mabes Polri. Hal ini lantaran tim memeriksa Johny Suhendra alias Latief, adik Freddy Budiman yang belum mendapat jaminan keamanan. 
 
"Saya dengar kemarin Johny sudah diperiksa, tapi saya juga bingung kemarin mereka baru launching di mabes polri, kok sudah ada pemeriksaan terhadap Johny. Itu pembagian tugasnya bagaimana," kata Haris di Sekretariat KontraS, Jalan Kramat II, Jakarta Pusat, Jumat (12/8/2016)
 
Haris menyebut, koordinasi antara tim BNN dan Polri selama ini berjalan kurang maksimal. Pasalnya, tidak ada semacam saling tukar menukar informasi dan hanya bekerja atas kehendak institusi masing-masing. Ia menilai pemeriksaan yang dilakukan tim tersebut terlalu terburu-buru yang akhirnya informasi yang didapat tidak akan maksimal.

"Tapi begini, Enggak fair juga kalo masing-masing tim main kerja memeriksa," ujar dia. 
 
Menurut Haris, tim independen kepresidenan penting untuk dibentuk. Selain perlindungan, kata dia, nantinya tidak ada kontradiksi antara institusi negara.
 
"Makanya penting ada tim kepresidenan untuk memastikan adanya perlindungan saksi," tutur dia. 
 
Tim Pencari Fakta bentukan Polri pada, Kamis (11/8) lalu memeriksa adik Freddy Budiman di Lapas Salemba. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mendalami informasi mengenai kebenaran cerita yang diungkap Haris Azhar.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan