"Upaya negosiasi masih terus diupayakan," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo kepada Medcom.id, Rabu, 18 Oktober 2023.
Ignatius mengatakan negosiasi dilakukan oleh Pemda kepada kelompok KKB pimpinan Egianus Kogoya. Tidak ada batas waktu dalam melakukan negosiasi.
"Pada intinya keselamatan pilot yang utama," ungkap dia.
Baca juga: Pembebasan Pilot Susi Air, Panglima TNI: Tidak Mungkin Pakai Kekuatan Militer |
Menurut dia, aparat TNI-Polri beserta pemda setempat mengutamakan keselamatan sang pilot. Meski belum bebas, Ignatius memastikan kondisi pilot berkebangsaan Selandia Baru itu aman.
"Info terakhir dalam kondisi sehat," ujar Ignatius.
Sebelumnya, Egianus Kogoya disebut meminta uang tebusan Rp5 miliar sebagai syarat pembebasan Philip. Pemerintah Daerah Nduga melalui Polda Papua menyampaikan menyanggupi permintaan itu.
Namun, belakangan Egianus Kogoya membantah meminta uang Rp5 miliar. Ternyata, narasi permintaan tebusan Rp5 miliar itu dibangun oleh Pemda Nduga dan Polda Papua sebagai upaya pembebasan pilot.
"Itu upaya bergaining kami dengan Pemda Nduga serta Forkopimda kepada pihak KKB," kata Ignatius kepada Medcom.id, Rabu, 12 Juli 2023.
Hingga kini belum ada komunikasi antara Pemda Nduga dan Polda Papua dengan Egianus Kogoya. Philip masih ditawan KKB dan diduga bermukim di hutan belantara selama 8 bulan sejak 7 Februari 2023-18 Oktober 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id