Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan buronan kasus korupsi Harun Masiku tidak ada di Indonesia, melainkan di negara tetangga. Mantan caleg dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) diyakini kabur ke luar negeri.
"Kami setelah itu mendapat informasi yang bersangkutan ada di negara tetangga," kata pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur di Jakarta, Senin, 18 Agustus 2023.
Asep menjelaskan Harun kabur ke luar negeri lewat jalur tikus. Karenanya, kepergiannya tidak terdeteksi oleh penegak hukum.
KPK juga sudah mencari Harun ke beberapa negara berdasarkan informasi yang didapatkan. Namun, buronan itu masih belum ditemukan.
"Kami juga sudah datang mengirimkan tim ke negara tersebut dan sudah cek, tapi sampai hari ini belum membuahkan hasil," ucap Asep.
Dia enggan memerinci negara yang diyakini sebagai persembunyian Harun. KPK meyakini dia belum menyebrang ke benua lain.
"Iya (seputaran ASEAN)," ujar Asep.
Sebelumnya, Mabes Polri menyebut Harun Masiku berada di Indonesia. Data perlintasan mengidentifikasikan tersangka kasus dugaan suap pergantian antarwaktu itu tidak sedang di luar negeri.
"Ada data perlintasannya yang menunjukkan bahwa yang bersangkutan ada di dalam negeri," kata Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Krishna Murti di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin, 7 Agustus 2023.
Krishna mengamini Harun sempat pergi ke luar negeri. Saat ini, dia sudah kembali lagi ke Indonesia.
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (
KPK) menegaskan
buronan kasus korupsi
Harun Masiku tidak ada di Indonesia, melainkan di negara tetangga. Mantan caleg dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) diyakini kabur ke luar negeri.
"Kami setelah itu mendapat informasi yang bersangkutan ada di negara tetangga," kata pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur di Jakarta, Senin, 18 Agustus 2023.
Asep menjelaskan Harun kabur ke luar negeri lewat jalur tikus. Karenanya, kepergiannya tidak terdeteksi oleh penegak hukum.
KPK juga sudah mencari Harun ke beberapa negara berdasarkan informasi yang didapatkan. Namun, buronan itu masih belum ditemukan.
"Kami juga sudah datang mengirimkan tim ke negara tersebut dan sudah cek, tapi sampai hari ini belum membuahkan hasil," ucap Asep.
Dia enggan memerinci negara yang diyakini sebagai persembunyian Harun. KPK meyakini dia belum menyebrang ke benua lain.
"Iya (seputaran ASEAN)," ujar Asep.
Sebelumnya, Mabes Polri menyebut Harun Masiku berada di Indonesia. Data perlintasan mengidentifikasikan tersangka kasus dugaan suap pergantian antarwaktu itu tidak sedang di luar negeri.
"Ada data perlintasannya yang menunjukkan bahwa yang bersangkutan ada di dalam negeri," kata Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Krishna Murti di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin, 7 Agustus 2023.
Krishna mengamini Harun sempat pergi ke luar negeri. Saat ini, dia sudah kembali lagi ke Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)