Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan. Medcom.id/Siti Yona Hukmana
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan. Medcom.id/Siti Yona Hukmana

Terduga Teroris di Sukoharjo Deputi Dakwah JI

Siti Yona Hukmana • 10 Maret 2022 12:18
Jakarta: Terduga teroris, SU, di Sukoharjo, Jawa Tengah, tewas ditembak Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri. SU diketahui terlibat dengan kelompok teroris jaringan Jamaah Islamiyah (JI).
 
"Jabatan adalah deputi dakwah dan informasi," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 10 Maret 2022.
 
SU juga pernah menjabat sebagai Amir Khidmat dan Nasihat Amir JI. Kemudian, penanggung jawab Hilal Ahmar Society.

Ramadhan menjelaskan kronologi penangkapan hingga menewaskan terduga teroris tersebut. SU ditangkap di Jalan Bekonang, Sukoharjo, Jawa Tengah, pukul 21.15 WIB, Rabu, 9 Maret 2022.
 
Saat upaya penangkapan, SU melawan dengan menabrakkan mobil ke arah petugas yang sedang menghentikannya. Kemudian, petugas naik ke bak belakang mobil double kabin milik tersangka untuk memberikan peringatan.
 
"Namun saudara SU tetap menjalankan mobilnya dan melaju dengan kencang serta menggoyangkan setir ke kanan ke kiri atau gerakan zig-zag yang tujuannya menjatuhkan petugas," ungkap Ramadhan.
 
Baca: 1 Terduga Teroris di Sukoharjo Tewas Ditembak
 
Setelah itu, tersangka menabrak kendaraan masyarakat yang melintas. Densus 88 langsung melakukan tindakan tegas dan terukur karena situasi dapat membahayakan jiwa petugas dan masyarakat.
 
"Melakukan tindakan tegas terukur dengan melumpuhkan tersangka dan mengenai di daerah punggung atas dan bagian pinggul kanan bawah," ucap Ramadhan.
 
Ramadhan mengatakan petugas langsung membawa tersangka ke Rumah Sakit Bhayangkara Polresta Surakarta, guna penanganan medis. Namun, nyawa tersangka tidak tertolong saat akan dibawa ke rumah sakit.  
 
"Yang bersangkutan meninggal dunia saat dievakuasi," ujar jenderal bintang satu itu.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan