medcom.id, Jakarta: Mantan Direktur Utama PT Pelindo II Richard Joost Lino bakal diperiksa kembali oleh penyidik Bareskrim Polri, Rabu (24/2/2016). Lino bakal diperiksa terkait pembelian mobile crane di PT Pelindo II.
Pemeriksaan pada Lino dikonfirmasi pengacaranya, Friedrich Yunadi.
"Betul, pukul 09.00 WIB," kata Friedrich saat dihubungi Metrotvnews.com, Selasa (23/2/2016) malam.
Friedrich mengaku, kliennya bakal menghadiri pemeriksaan di Bareskrim. Tercatat, Lino sudah lima kali diperiksa sebagai saksi untuk tersangka mantan Direktur Operasi dan Teknik PT Pelindo II Ferialdy Nurlan.
Terkait pemeriksaan hari ini, Friedrich mengaku kliennya tidak diminta membawa berkas apapun. "Nggak ada, nggak ada," beber Friedrich.
Pada pemeriksaan sebelumnya, Lino dicecar perihal harta kekayaan dan rekening pribadinya. Lino yakin tidak ada masalah dalam rekening miliknya. "Enggak ada masalah," kata Lino.
Diketahui, penyidik Bareskrim Polri menemukan ada kejanggalan dalam pembelian 10 mobile crane di PT Pelindo II. Berdasarkan penelusuran tim penyelidik diketahui harga satuan mobile crane sesuai spesifikasi barang yang dibeli Pelindo II sekira Rp2.4 miliar. Kalau membeli 10 unit maka Rp24 miliar. Sedangkan anggaran PT Pelindo II membeli 10 unit mobile crane berjumlah Rp45.5 miliar.
medcom.id, Jakarta: Mantan Direktur Utama PT Pelindo II Richard Joost Lino bakal diperiksa kembali oleh penyidik Bareskrim Polri, Rabu (24/2/2016). Lino bakal diperiksa terkait pembelian mobile crane di PT Pelindo II.
Pemeriksaan pada Lino dikonfirmasi pengacaranya, Friedrich Yunadi.
"Betul, pukul 09.00 WIB," kata Friedrich saat dihubungi
Metrotvnews.com, Selasa (23/2/2016) malam.
Friedrich mengaku, kliennya bakal menghadiri pemeriksaan di Bareskrim. Tercatat, Lino sudah lima kali diperiksa sebagai saksi untuk tersangka mantan Direktur Operasi dan Teknik PT Pelindo II Ferialdy Nurlan.
Terkait pemeriksaan hari ini, Friedrich mengaku kliennya tidak diminta membawa berkas apapun. "Nggak ada, nggak ada," beber Friedrich.
Pada pemeriksaan sebelumnya, Lino dicecar perihal harta kekayaan dan rekening pribadinya. Lino yakin tidak ada masalah dalam rekening miliknya. "Enggak ada masalah," kata Lino.
Diketahui, penyidik Bareskrim Polri menemukan ada kejanggalan dalam pembelian 10 mobile crane di PT Pelindo II. Berdasarkan penelusuran tim penyelidik diketahui harga satuan mobile crane sesuai spesifikasi barang yang dibeli Pelindo II sekira Rp2.4 miliar. Kalau membeli 10 unit maka Rp24 miliar. Sedangkan anggaran PT Pelindo II membeli 10 unit mobile crane berjumlah Rp45.5 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(REN)