Jakarta: E, pemasok narkoba ke komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung beraksi dari balik penjara. E merupakan tahanan narkoba Lapas Klas IIA Bogor, Jawa Barat.
"Pelaku mengendalikannya dari dalam lapas. Dia (E) napi narkotika juga," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu, 24 Juli 2019.
E ditangkap di dalam tahanan pada Minggu, 21 Juli 2019. Saat diringkus, polisi mengamankan barang bukti narkotika jenis sabu dan satu unit ponsel merek Xiaomi.
"Sebelum ditangkap kita sudah koordinasi dengan kepala lapasnya," ungkap Argo.
Baca juga: Rehabilitasi Gagal Bukan Tanggung Jawab BNN
Bermodal keterangan Nunung dan perantara Hadi Moheriyanto, E pun dibekuk. E saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.
Nunung dan suaminya July Jan Sambiran serta Hadi sebelumnya ditangkap polisi di kawasan Tebet Timur III, Jakarta Selatan pada Jumat, 19 Juli 2019 siang. Dari hasil penangkapan, polisi menemukan narkoba jenis sabu seberat 0,36 gram.
Nunung disebut sudah 10 kali memesan sabu ke Hadi melalui telepon. Itu dilakukan sejak Maret hingga Juli. Saat penggerebekan Nunung sempat membuang barang bukti sabu seberat dua gram ke toilet. Ia berdalih mengonsumsi sabu untuk stamina dalam bekerja.
Nunung disangkakan melanggar Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 112 ayat 2 juncto Pasal 132 ayat 1 UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman di atas lima tahun penjara.
Jakarta: E, pemasok narkoba ke komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung beraksi dari balik penjara. E merupakan tahanan narkoba Lapas Klas IIA Bogor, Jawa Barat.
"Pelaku mengendalikannya dari dalam lapas. Dia (E) napi narkotika juga," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu, 24 Juli 2019.
E ditangkap di dalam tahanan pada Minggu, 21 Juli 2019. Saat diringkus, polisi mengamankan barang bukti narkotika jenis sabu dan satu unit ponsel merek Xiaomi.
"Sebelum ditangkap kita sudah koordinasi dengan kepala lapasnya," ungkap Argo.
Baca juga:
Rehabilitasi Gagal Bukan Tanggung Jawab BNN
Bermodal keterangan Nunung dan perantara Hadi Moheriyanto, E pun dibekuk. E saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.
Nunung dan suaminya July Jan Sambiran serta Hadi sebelumnya ditangkap polisi di kawasan Tebet Timur III, Jakarta Selatan pada Jumat, 19 Juli 2019 siang. Dari hasil penangkapan, polisi menemukan narkoba jenis sabu seberat 0,36 gram.
Nunung disebut sudah 10 kali memesan sabu ke Hadi melalui telepon. Itu dilakukan sejak Maret hingga Juli. Saat penggerebekan Nunung sempat membuang barang bukti sabu seberat dua gram ke toilet. Ia berdalih mengonsumsi sabu untuk stamina dalam bekerja.
Nunung disangkakan melanggar Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 112 ayat 2 juncto Pasal 132 ayat 1 UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman di atas lima tahun penjara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(MEL)
