Wapres Muhammad Jusuf Kalla, Ant/ Wahyu Putro A
Wapres Muhammad Jusuf Kalla, Ant/ Wahyu Putro A

JK: Teliti Dampak Kebocoran Soal UN

Dheri Agriesta • 17 April 2015 04:16
medcom.id, Jakarta: Wakil Presiden Jusuf Kalla menginstruksikan sejumlah pihak untuk meneliti dampak kebocoran soal ujian nasional (UN) SMA 2015 melalui Google Drive. JK menilai kebocoran tersebut merupakan kejahatan.
 
"Itukan kejahatan. Saya suruh instruksikan untuk meneliti sejauh mana dampak kejahatan itu yang dibuat oleh seorang pegawai percetakan," kata JK di Kantor Wakil Presiden, Jalan Veteran III, Jakarta Pusat, Kamis (16/4/2015).
 
JK meminta kasus ini harus dilihat secara mendalam. Tak menutup kemungkinan, UN ulang akan dilaksanakan bagi daerah yang mendapat bocoran.

"Namun walaupun kecil saya perintahkan tadi memeriksa dimana dampaknya. Kalau memang ada dampaknya di suatu daerah, karena itu paling tinggi disuatu daerah katanya atau dua daerah, Maka di daerah itu sekolah yang kena diuji lagi," tegasnya.
 
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menerima laporan adanya kecurangan yang terjadi di Ujian Nasional (UN) 2015 dua hari lalu. Naskah soal UN untuk dua daerah diunggah secara ilegal dalam format PDF pada sebuah akun Google Drive.
 
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan sudah berkoordinasi dengan pihak Google Inc di Amerika Serikat untuk menon-aktifkan akun tersebut. Senin (13/4/2015) petang, pihak Google telah menghapus file dan menutup akses secara global terhadap akun tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan